bacakoran.co - hey, guys! kali ini tim bakal ngebahas topik yang nggak kalah penting buat kehidupan sehari-hari, yaitu tentang hukum kepada pelaku .
pasti kalian pernah deh, ngalamin situasi di mana ada teman atau kenalan yang pinjam uang.
tapi ternyata uang tersebut malah dipakai buat hal-hal buruk seperti atau beli minuman keras.
nah, gimana ya hukumnya dalam islam?
yuk, tim bacakoran.co akan kupas tuntas berdasarkan penjelasan ustaz abdul somad nih.
niat baik meminjamkan
jadi, kalau kamu meminjamkan uang kepada seseorang dengan niat baik untuk membantu.
tapi ternyata uang itu malah dipakai buat hal yang nggak benar, bagaimana hukumnya?
menurut pandangan , tindakan meminjamkan uang itu pada dasarnya adalah perbuatan baik.
namun, niat baik kita bisa saja disalahgunakan oleh pihak yang menerima pinjaman.
misalnya, kalau kamu tahu setelahnya bahwa uang yang kamu pinjamkan digunakan untuk berjudi.
atau beli , kamu nggak bisa langsung disalahkan.
ini karena kamu meminjamkan uang dengan niat yang baik.
dan nggak tahu sebelumnya kalau uang tersebut akan digunakan untuk maksiat.
kenapa kenal orang itu penting
inilah pentingnya kita mengenal orang yang kita bantu dengan baik.
bayangkan kalau ada seseorang yang tampak baik, selalu pakai peci, dan bawa tasbih ke mana-mana.
tapi setelah dipinjami uang, eh ternyata dia malah pakai uang itu untuk hal-hal yang negatif. kita jadi ngerasa kecolongan, kan?
rasulullah saw mengajarkan kita untuk selalu berhati-hati dan mengenali siapa yang kita bantu.
dalam al-qur'an, allah berfirman, "allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya" (qs. al-baqarah: 286).
artinya, kita nggak akan dibebani dengan dosa kalau memang kita nggak tahu apa yang akan dilakukan oleh orang tersebut dengan uang yang kita pinjamkan.
contoh kasus
untuk lebih jelasnya, mari kita ambil contoh kasus yang sering dibahas oleh para .
menjual anggur itu pada dasarnya halal, kan?
tapi kalau kita tahu bahwa anggur tersebut akan dijual ke pabrik yang memproduksi minuman keras.
maka hukum menjual anggur tersebut bisa berubah.
ini karena kita sudah tahu secara pasti bahwa anggur tersebut akan digunakan untuk hal yang .
namun, kalau kita nggak tahu bahwa anggur yang kita jual akan digunakan untuk memproduksi minuman keras, kita nggak akan disalahkan.
intinya adalah pada niat dan pengetahuan kita tentang bagaimana barang atau uang yang kita berikan akan digunakan.
sikap yang bijak
lalu, apa yang sebaiknya kita lakukan?
sikap yang bijak adalah selalu waspada dan berhati-hati dalam meminjamkan uang atau memberikan bantuan.
pastikan kita mengenal orang tersebut dengan baik dan tahu bagaimana karakter serta kebiasaannya.
sebagaimana pepatah mengatakan, "kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat dari pelakunya, tapi juga karena ada kesempatan."
jadi, kita harus pandai-pandai melihat situasi dan orang yang akan kita bantu.
meminjamkan uang kepada seseorang dengan niat baik itu adalah yang mulia.
namun, kita harus tetap berhati-hati dan mengenal siapa yang kita bantu.
kalau ternyata uang tersebut disalahgunakan untuk hal-hal yang .
kita nggak akan disalahkan selama kita nggak tahu sebelumnya.
ingat, selalu berhati-hati dan bijaksana dalam memberikan bantuan.
semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menjadi panduan buat kalian semua. keep it real, guys!