bacakoran.co

KPK Sidak Kemendikbudristek Terkait Kasus Dugaan Korupsi Penerimaan Mahasiswa Baru, Ambil Data Ini!

KPK lakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kemendikbudristek terkait kasus dugaan korupsi penerimaan mahasiswa baru (PMB), ambil data PMB tahun 2024.--kemendikbudristek/istimewa

BACAKORAN.CO – Proses penerimaan mahasiswa baru (PMB) selalu dikeluhkan banyak masyarakat.

Diduga terjadi tindak korupsi prosesnya sehingga membuat siswa yang seharusnya tidak lolos justru diterima di perguruan tinggi atau kampus tujuan.

Kondisi sebaliknya terjadi bagi mahasiswa yang seharusnya lolos di perguruan tinggi tujuan justru gagal diterima.

Hal ini dibuktikan dengan banyaknya aduan dari masyarakat, khususnya para orang tua terkait dugaan penyimpangan dalam proses PMB.

BACA JUGA:Program Kampus Merdeka Dikabarkan Bakal Disetop, Benarkah? Simak Penjelasan Kemendikbudristek!

BACA JUGA:CATAT! Begini Aturan Kemendikbudristek Soal 4 Jenis Seragam Baru SD, SMP dan SMA/SMK di 2024

Banyaknya aduan ini pun membuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun tangan langsung, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke gedung

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, sejak beberapa tahun lalu, termasuk di tahun 2022, KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait PMB di sebuah perguruan tinggi.

“Namun, keluhan masyarakat (terkait PMB) masih banyak pada tahun 2023 dan 2024," terangnya di lokasi sidak, hari ini, Selasa (30/7/2024).

BACA JUGA:Siap-siap, Ada 40.541 Loker CPNS dan PPPK di Kemendikbudristek, Cek Rinciannya di Sini!

BACA JUGA:Ternyata Anggaran Makan Siang Gratis Diambil dari Dana Ini, Bukan dari Anggaran Rutin Kemendikbud!

Terutama di daerah.

Lantaran itu pulalah KPK melakukan sidak terkait seleksi PMB baru di perguruan tinggi.

KPK Sidak Kemendikbudristek Terkait Kasus Dugaan Korupsi Penerimaan Mahasiswa Baru, Ambil Data Ini!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – proses selalu dikeluhkan banyak masyarakat.

diduga terjadi tindak korupsi prosesnya sehingga membuat siswa yang seharusnya tidak lolos justru diterima di atau kampus tujuan.

kondisi sebaliknya terjadi bagi mahasiswa yang seharusnya lolos di perguruan tinggi tujuan justru gagal diterima.

hal ini dibuktikan dengan banyaknya aduan dari masyarakat, khususnya para orang tua terkait dugaan penyimpangan dalam proses pmb.

banyaknya aduan ini pun membuat turun tangan langsung, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke gedung

kementerian pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi ().

wakil ketua kpk nurul ghufron mengatakan, sejak beberapa tahun lalu, termasuk di tahun 2022, kpk melakukan operasi tangkap tangan (ott) terkait pmb di sebuah perguruan tinggi.

“namun, keluhan masyarakat (terkait pmb) masih banyak pada tahun 2023 dan 2024," terangnya di lokasi sidak, hari ini, selasa (30/7/2024).

terutama di daerah.

lantaran itu pulalah kpk melakukan sidak terkait seleksi pmb baru di perguruan tinggi.

“sebagai bagian dari monitoring pelayanan publik," cetusnya.

sidak dilakukan di balai pengelolaan pengujian pendidikan (bp3) dan badan standar kurikulum dan asesmen pendidikan (bskap) kemendikbudristek.

selain itu, kpk pun melakukan inspeksi di dua perguruan tinggi di wilayah jawa tengah.

sidak ini, terang ghufron, bertujuan memberikan shock theraphy atau efek kejut kepada instansi atau unit kerja penyelenggara pelayanan publik sebagai langkah perbaikan ke depan.

“pastikan identifikasi masalah yang objektif, kpk melaksanakan sidak tanpa pemberitahuan sebelumnya,” ungkap ghufron.

pihaknya, lanjut ghufron, mengumpulkan data-data yang diperlukan dalam sidak tersebut.

sidak ini dilakukan bekerja sama dengan kemendikbudristek.

jika ditemukan adanya dugaan korupsi, akan dilakukan pembahasan bersama.

"kami mengumpulkan data penerimaan mahasiswa baru tahun 2024. data tersebut akan dianalisis oleh tim kpk, dan langkah-langkah perbaikannya akan dibahas bersama dengan kemendikbudristek," katanya.

kedua lembaga ini sepakat melaksanakan sidak bersama-sama guna menjadikan kegiatan ini sebagai momentum perbaikan dalam sektor pendidikan.

untuk masih banyaknya temuan dalam proses pmb, terutama di daerah, kpk menyerahkan penanganannya ke inspektorat atau ke korsup.

Tag
Share