Arema FC Tegaskan Jadi Raja Turnamen! Koleksi 4 Trofi di Piala Presiden dan 2 Trofi Copa Indonesia
Arema jadi raja turnamen usai juara di Piala Presiden 2024-piala presiden-
Dengan situasi ini, Arema FC pun keluar sebagai pemenang dengan skor 5-4 dalam adu penalti.
Para pemain dan staf kepelatiha juga ofisial tim langsung meyambut momen bersejarah ini. Arema FC kembali juara dan mengamankan trofi keempatnya di Piala Presiden.
BACA JUGA:Piala Presiden: Persis Tak Akan Mudah Taklukkan Arema, Ini Penyebabnya
"Saya kira memang kami layak memenangkan pertandingan terakhir ini," terang Pelatih Arema FC Joel Cornelli.
"Dengan segenap hormat kepada tim lain, tim kami dan para pemain saya, staf saya, juga para direksi, telah melakukan tugas mereka dengan luar biasa. Kami juga sangat senang dan menikmati pertandingan final ini," lanjutnya.
Arema juara mendapatkan hadiah Rp 5,25 miliar. Kesuksesan Arema juara ini menjadi lengkap usai salah satu pemainnya menjadi pemain terbaik. Dia adalah pemain asing Charles Lokolingoy.
Pemain Arema FC memamerkan trofi yang diraihnay di Piala Presiden 2024-piala presiden-
Dia menjadi pemain terbaik karena bermain apik selama Piala Presiden tahun ini. Bahkan Lokolingoy juga mampu mengoleksi Tiga gol, yang dicetaknya saat babak penyisihan grup dan semi final lalu.
Pemain Arema FC juga menambah koleksi trofi lainnya setelah Arkhan Fikri ditetapkan sebagai pemain muda terbaik.
Dengan juaranya Arema FC ini membuat Borneo FC harus menerima status sebagai runner up. Ini adalah runner up ketiganya setelah sebelumnya gagal juara di Piala Presiden edisi 2017 dan 2022. Tahun ini, Borneo FC berhak dengan hadiah Rp 2,75 miliar.
Kemudian Persis Solo menempati posisi peringkat ketiga berhak dengan hadiah Rp 1,75 miliar. Adapun Persija Jakarta harus puas sebagai peringkat keempat dengan hadiah Rp 1,25 miliar.
Persis Solo mendapat gelar tambahan usai Ramadhan Sananta keluar sebagai pencetak gol terbanyak. Kendati jumlah golnya sama dengan Lokolingoy dan Leo Gaucho yakni tiga gol, namun Sananta memiliki menit bermain lebih sedikit.
Selain itu penghargaan juga diberikan kepada wasit terbaik kepada Yudi Nurcahya asal Kota Kembang, Bandung.