bacakoran.co - saka tatal mantan terpidana kasus dan eky, dijadwalkan akan melakukan sumpah pocong pada hari ini, jumat (9/8/2024).
persiapan telah dilakukan oleh kuasa hukum saka tatal, titin prialianti, yang sudah berada di , jawa barat.
persiapan sumpah pocong
titin menjelaskan bahwa persiapan sumpah dimulai dengan mencari lokasi.
padepokan agung amparan jati di kabupaten cirebon dipilih sebagai tempat pelaksanaan sumpah pocong setelah
alasan pemilihan tempat ini karena pemimpin padepokan memberikan dukungan kepada saka tatal serta ingin ikut menegakkan keadilan.
"kami sudah menyiapkan sarananya ada di padepokan amparan jati, kabupaten cirebon," ujar titin dikutip bacakoran dari tribuncirebon.com.
titin menjelaskan bahwa materi sumpah pocong adalah terkait tuduhan yang dilayangkan kepada kliennya.
"saka tatal mengalami penganiayaan saka tatal bukan pelaku pembunuhan dan pemerkosaan," tegasnya.
ia juga menambahkan bahwa pembunuhan dan pemerkosaan tersebut sudah direkayasa oleh iptu rudiana.
pihak saka tatal juga menantang iptu rudiana untuk melakukan sumpah pocong di lokasi yang sama.
jika iptu rudiana tidak hadir, saka tatal tetap akan melaksanakan sumpah pocong tersebut.
persiapan padepokan agung amparan jati
pimpinan padepokan agung amparan jati, raden gilap sugiono, memastikan bahwa mereka siap menggelar sumpah pocong.
sebanyak 15 bumbu mayit sudah disiapkan sebagai pendukung.
"yang sudah kita persiapkan adalah bumbu-bumbu mayit. yang meliputi kain kafan dan segala macam persis seperti kalau kita mau mengubur orang meninggal saja," ujar raden.
bumbu mayit tersebut terdiri dari 1 buah tas, 1 set kain kafan mori putih panjang, 3 buah jarit, 1 box kecil daun bidara bubuk, dan 1 kapur barus.
lalu, ada juga 1 buah sabun batangan kecil, 1 shampoo sachet, 2 celemek plastik, 2 washlap tangan, dan 2 pasang sarung tangan sintetik.
selain itu, terdapat juga 1 sabun batangan kecil, 1 sachet shampoo, 2 celemek plastik, 2 washlap tangan, dan 2 pasang sarung tangan sintetis.
raden mengakui bahwa sumpah pocong bukan dari ajaran agama islam, melainkan bagian dari kearifan lokal yang bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan.
"kalau ada permasalahan yang tidak bisa dipecahkan, orang tua zaman dulu melakukan ini sumpah pocong," lanjutnya, dikutip bacakoran dari kanal youtube tvone.
tanggapan pihak iptu rudiana
kuasa hukum iptu rudiana, pitra romadoni, menegaskan bahwa kliennya tidak akan hadir dalam sumpah pocong tersebut.
"kami bukan orang musyrik, bukan percaya kepada pocong, tapi percaya kepada allah. kita bersumpah demi allah dan bersumpah demi agama, bukan demi pocong," katanya.
pitra romadoni menilai bahwa kasus tewasnya vina dan eky harus diselesaikan lewat persidangan, bukan melalui sumpah pocong.
"saya sudah sampaikan bahwa sumpah pocong itu tidak ada, di pengadilan juga tidak ada sumpah pocong, tapi sumpah berdasarkan keyakinan dia," jelasnya.
sebelumnya, iptu rudiana sempat mengatakan ingin melakukan sumpah pocong ketika muncul kembali ke publik untuk memastikan jika eky sudah meninggal dunia.