bacakoran.co

Kasus Gadis Penjual Gorengan yang Dibunuh, Polisi dan Anjing Pelacak K-9 Menyusuri Sungai dan Temukan Ini...

Polisi dan Anjing Pelacak K-9 Menemukan Barang Bukti Baru pada Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan --Akun X @Heraloebss

NKS ditemukan terkubur tanpa busana di sebuah lahan pemakaman di Korong Pasa Gelombang, Nagari Kayu Tanam, pada Minggu (8/9).

Ia telah dinyatakan hilang sejak Jumat (6/9) malam.

Kejadian tragis ini bermula saat NKS tidak pulang ke rumah setelah berjualan gorengan.

BACA JUGA:Gerindra Ungkap Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo Sebelum Pelantikan Presiden, Apakah Akan Terjadi?

BACA JUGA:Shock! Oknum Polisi Mabuk Miras Tabrak Pria Tua di Sikka Hingga Tewas, Keluarga Korban Menuntut Keadilan..

Keluarga dan warga setempat melakukan pencarian hingga larut malam, namun tidak menemukan jejaknya.

Situasi menjadi lebih mengejutkan ketika seorang anak kecil menemukan tali rafia yang tertarik keluar dari tanah dan ternyata mengarah ke tangan NKS.

"Awalnya anak kecil menemukan tali rafia, dan saat ditarik, tangan korban keluar dari tanah," ungkap Safril (56), salah satu warga setempat.

Penemuan ini sontak membuat geger warga dan langsung dilaporkan kepada pihak berwajib.

BACA JUGA:Ini Alasan Hakim Perberat Hukuman SYL Jadi 12 Tahun Penjara dan Uang Pengganti Rp44 M

BACA JUGA:Mengeluh Sakit Dada, Minta Dibuatkan Kopi Campur Garam, Mujiman Tak Bangun Lagi

Tim gabungan segera diterjunkan untuk melakukan penggalian di lokasi tersebut.

Setelah dilakukan penggalian, jasad NKS ditemukan dalam kondisi mengenaskan: tangan terikat dan tubuhnya tanpa busana.

"Kondisi Nia saat ditemukan sangat mengenaskan, dengan tangan terikat dan tanpa busana," lanjut Safril.

Jasad NKS terkubur di lubang dangkal dengan kedalaman kurang dari satu meter dan ditemukan dalam posisi tengkurap.

Kasus Gadis Penjual Gorengan yang Dibunuh, Polisi dan Anjing Pelacak K-9 Menyusuri Sungai dan Temukan Ini...

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - pihak kepolisian resor padang pariaman sumatera barat terus mengupayakan agar bisa mengungkapkan kasus pembunuhan seorang gadis yang sehari-hari menjual gorengan bernama (18).

nks menjadi korban pembunuhan yang di temukan terkubur tanpa busana di area perkebunan korong pasar surau, nagari guguak kayu tanam, pada jumat (6/9/2024).

pihak kepolisian mencari bukti dengan menerjunkan anjing pelacak k-9 dari direktorat samapta polda sumatera barat yang ikut sertakan dalam mencari bukti pada selasa (11/9/2024) dan dk kerahkan ke tiga titik area tempat kejadian perkara (tkp).

kemudian pada penyisiran tersebut anjing pelacak k-9 menjumpai barang bukti baru berupa baju kaos lengan panjang berwarna hitam dan pihak keluarga membenarkan bahwa baju tersebut milik korban.

"nanti hasilnya sesuai (pakaian yang dipakai korban). ada beberapa jenis pakaian yang ditemukan, satu terkonfirmasi milik korban," kata kapolres padang pariaman, akbp faisol amir, dikutip oleh bacakoran.co dan viva.co.id pada rabu, 11 september 2024.

faisol menyampaikan sampai detik ini penyelidikan masih mencari barang bukti dan mengembangkan pemeriksaan dari saksi-saksi yang dikumpulkan.

terkhusus saksi orang-orang terdekat dan saksi yang melihat bahkan sempat berinteraksi dengan .

faisol juga mengatakan tentang autopsi korban dan pihaknya sampai saat ini masih menunggu hasil yang resmi dari pihak rumah sakit bhayangkara padang.

 "belum, kita masih menunggu hasil resmi autopsi ya," ujar faisol.

sebelumnya warga padang pariaman, sumatera barat, digemparkan oleh penemuan mayat seorang gadis muda, nks (18), yang selama ini dikenal sebagai penjual gorengan.

nks ditemukan terkubur tanpa busana di sebuah lahan pemakaman di korong pasa gelombang, nagari kayu tanam, pada minggu (8/9).

ia telah dinyatakan hilang sejak jumat (6/9) malam.

kejadian tragis ini bermula saat nks tidak pulang ke rumah setelah berjualan gorengan.

keluarga dan warga setempat melakukan pencarian hingga larut malam, namun tidak menemukan jejaknya.

situasi menjadi lebih mengejutkan ketika seorang anak kecil menemukan tali rafia yang tertarik keluar dari tanah dan ternyata mengarah ke tangan nks.

"awalnya anak kecil menemukan tali rafia, dan saat ditarik, tangan korban keluar dari tanah," ungkap safril (56), salah satu warga setempat.

penemuan ini sontak membuat geger warga dan langsung dilaporkan kepada pihak berwajib.

tim gabungan segera diterjunkan untuk melakukan penggalian di lokasi tersebut.

setelah dilakukan penggalian, jasad nks ditemukan dalam kondisi mengenaskan: tangan terikat dan tubuhnya tanpa busana.

"kondisi nia saat ditemukan sangat mengenaskan, dengan tangan terikat dan tanpa busana," lanjut safril.

jasad nks terkubur di lubang dangkal dengan kedalaman kurang dari satu meter dan ditemukan dalam posisi tengkurap.

kapolres padang pariaman, akbp faisol amir, membenarkan penemuan tersebut.

"korban ditemukan terkubur tanpa busana di dekat sebuah rumah di kayu tanam," kata akbp faisol amir.

di sekitar lokasi, juga ditemukan barang-barang milik korban, seperti sandal, kain, dan payung yang biasa digunakan nks saat berjualan.

pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian tragis ini. 

"kami masih menyelidiki kasus ini dengan menurunkan tim reserse ke lapangan," jelas faisol.

"kami juga telah meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk orang tua korban."

dalam proses penyelidikan, terdapat indikasi kuat bahwa nks diduga mengalami kekerasan seksual sebelum akhirnya dibunuh.

namun, faisol menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab kematian dan adanya tanda-tanda kekerasan seksual.

setelah ditemukan, jasad nks segera dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit bhayangkara untuk proses autopsi lebih lanjut.

"kami telah berusaha keras mencarinya selama tiga hari, dan ternyata nia dikubur di sini," ungkap safril dengan nada sedih. 

safril juga menambahkan harapan agar pelaku segera menyerahkan diri.

"kami, masyarakat dan tetangga nia, berharap pelaku segera menyerahkan diri," tegasnya.

kejadian tragis ini tidak hanya membuat warga sekitar berduka, tetapi juga menimbulkan ketakutan dan pertanyaan besar tentang keamanan di lingkungan mereka.

semua berharap agar kasus ini segera terungkap dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.

Tag
Share