Presiden Marseille tak Ragu Rekrut Greewood, Hasilnya Sungguh Wow
Penyerang Marseille, Mason Greenwood kini sudah dicintai oleh fans Marseille--
BACAKORAN.CO – Presiden klub Marseille, Pablo Longoria sama sekali tak ragu setelah manajemen klubnya mengambil keputusan untuk mendatangkan penyerang sayap Manchester United, Mason Greenwood. Dia langsung menyetujui dan memberikan anggaran untuk membeli Greenwood.
Akhir pada bursa transfer musim panas 2024, pemain yang pernah memperkuat Getafe ini dibeli dengan harga 30 Juta Poundsterling dari Setan Merah. Namun sebelum ada wacana pembelian Greenwood gelombang protes bermunculan dari fans Marseille.
Bahkan Walikota Marseille, Benoit Payan ikut-ikutan mendukung aksi protes tersebut. Mereka menilai Greenwood yang sempat mendekam di penjara akibat melakukan kekerasan kepada kekasihnya itu tak layak menjadi skuad Marseille.
Manajemen Marseille tak bergeming mereka tetap membeli salah satu produk akademi sepak bola Manchester United tersebut. Pemain berusia 22 tahun itu memilik talenta sangat luar biasa di mata pelatih Marseille, Roberto De Zerbi.
Pablo Longoria bukan tidak tahu masalah pribadi yang dihadapi oleh Greenwood. Dia menggali beberapa informasi yang benar dari segala aspek dan memang ada kekesalahan tapi tidak mendasar dan faktanya memang tidak ada bukti yang menguatkan Greenwood melakukan kekerasan.
BACA JUGA:Kontrak Tom Haye, Akun Medsos Almere Melonjak Drastis
BACA JUGA:Gara-gara Slot, Legenda MU ini Berpaling dari Setan Merah
“Sebelum mengontrak Greenwood kami membahas secara internal di jajaran menejemen. Memang ada penentangan nantinya tapi waktu bagi kami untuk menunjukkan kekuatan keputusan kami membeli Greenwood adalah benar,” ucap Pablo Longoria pada acara Thinking Football Summit.
Saat diskusi pertama dengan pelatih Roberto De Zerbi nama pertama yang muncul untuk dikontrak adalah Mason Greenwood. Roberto sangat mengetahui kualitas Greenwood saat dia menjadi pelatih Brighton and Hove Albions. Setelah itu diskusi dilanjutkan secara intensif.
“Memang banyak diskusi diantara semua petinggi klub membahas kepindahan Mason Greenwood. Dia memang pemain yang sangat fantastis dengan kami dan kami sangat senang memilikinya,” lanjutnya.
Keputusan membeli Mason Greenwood sangat tepat dan terbukti dia menjadi mesin gol utama bagi Marseille. Dia bahkan terpilih menjadi pemain terbaik bulan Agustus dengan torehan 5 gol dari 3 laga bersama Marseille sekaligus memimpin daftar topskor Ligue 1 Prancis.
Keberhasilan tersebut membuat Mason Greenwood tetap rendah hati dak tidak menunjukkan hal yang berlebihan kepada media. Itu sudah dilakukannya sejak dia tidak lagi bermain bersama Manchester United.
“Ini adalah musim pertamaku dan sungguh luar biasa telah mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik di bulan Agustus. Pertama saya ingin mengucapkan terima kasih kepada fans yang telah memberikan voting kepada saya dan saya sangat menghargainya,” ucap Mason Greenwood.
“Tanpa bantuan semua pemain, pelatih, staf, dan semua orang yang terlibat di klub ini saya tidak mungkin bisa mendapatkan penghargaan ini. Saya datang kesini saat tim tengah menjalani pra musim dan saya telah medapatkan hubungan yang baik disini,” lanjutnya.
BACA JUGA:Agen Mohamed Salah Bantah Spekulasi Masa Depan Kliennya
BACA JUGA:Fans Arsenal Lega Mikel Arteta Bertahan Stadion Emirates
Selain itu Mason Greenwood merasa sangat nyaman bermain bersama Marseille dan mendaptkan hasil yang bagus juga di klasemen sementara Ligue 1 Prancis. Dia berharap tetap keberhasilan ini tetao terjaga dengan baik dan tak menyangka fans Marseille sangat total mendukung tim.
“Saya telah banyak bermain di berbagai stadion di Eropa dan saya belum pernah merasakan pengalaman bermain seperti ini. Dukungan supporter sangat meriah dan penuh dengan energi yang sangat besar,” imbuhnya.
Dengan dukungan dari fans Marseille, Mason Greenwood bertambah semangat untuk terus mencetak gol demi gol bagi Marseille. Dia sudah bertekad akan memberikan seluruh kemampuannya 100 persen untuk membawa kejayaan Marseille di liga domestik dan liga Eropa.
Greenwood juga mendapatkan julukan baru di Ligue 1 Prancis. Bagaimana tidak mantan pemain Manchester United itu dijuluki Alien oleh rekan satu timnya berkat penampilannya yang ganas.
Greenwood mampu menyelamatkan timnya dari kekalahan. Lewat satu gol yang dicetaknya mampu menyamakan kedudukan saat menahan imbang Reim dengan skor 2-2 pada menit ke-72 di kandang Marseille.
Itulah debut yang sangat mengesankan Mason Greenwood tampil di kandang sendiri di stadion Stade Veledrome. Gol penyelamat tersebut seakan membungkam supporter Marseille yang sempat menolaknya pindah ke Marseille.
“Mason Greewood tampil konsisten. Kritikan transfernya telah dibuktikan dengan tiga gol yang dicetaknya. Dia punya kemampuan yang sangat luar biasa. Bahkan rekannya menjulukinya seorang alien,” tulis L'Equipe sebagaimana dilansir oleh Daily Mail.
Greenwood sudah tidak lagi bermain bersama Manchester United sejak Januari 2022 lalu. Dia melakukan kekerasan dan kebiasaan yang sangat buruk terhadap pasangannya. Namun Greenwood menolak tuduhan tersebut.
Dia sempat di penjaran selama satu bulan dan dibebaskan pada bulan Februari 2022 setelah saksi yang memberikan keterangan tersebut membatalkan tuduhan tersebut. Kondisi tersebut membuat sempat 5 bulan tak bermain di Manchester United.
Sang ayah tak mau dia mengganggur tanpa bermain secara reguler dan punya rencana mencari klub di luar Inggris yang mau menampungnya sebagai pemain pinjaman. Akhirnya salah satu klub La Liga Spanyol, Getafe bersedia meminjam Mason Greenwood.
Tak disangka selama memperkuat Getafe, Mason Greenwood tampil sangat bagus. Dia berhasil mencetak 8 gol dan 6 assist dari 33 pertandingan di La Liga Spanyol. Masa peminjamannya selesai dan Manchester United berencana untuk memulangkan kembali Mason Greenwood.
Namun keinginan Setan Merah ditentang oleh supporter cewek dan mengancam akan memboikot pertandingan Manchester United. Kondisi tersebut memaksa United harus menjualnya. Dalam ketidakpastian tersebut Marseille sangat tertarik untuk mendapatkan Mason Greenwood.
Apalagi pelatih Marseille, Roberto De Zerbi sudah tahu kualitas Mason Greenwood saat dirinya menjadi pelatih Brighton and Hove Albions. Pelatih muda asal Italia itu sangat memuji penampilan Mason Greenwood dan berharap bisa terus berkembang bersama Marseille.
“Sungguh pencapaian yang sangat luar biasa dilakukan oleh Greenwood. Kami semua sangat senang sejak pertama kali dia datang kesini. Dia harus tetap latihan seperti yang disukai agar terus meningkat,” ucap Roberto De Zerbi. (*)