bacakoran.co

Tiket Pesawat Ditarget Turun 10 Persen Oktober 2024, Menhub Ajukan 4 Usulan Penting, Apa Tuh?

Menhub Budi Karya Sumadi ajukan 4 usulan penting terkait rencana penurunan harga tiket pesawat di tahun 2024. Tampak pesawat sejumlah maskapai terpakir di bandara.--istimewa

BACA JUGA:28 Kode Promo Tiket Pesawat Hari Ini 22 Agustus 2024: 100 Persen Refund Via Tiket.com, ke Medan Cashback 300K

Namun, ia optimis jika dua usulan pertama disetujui, harga tiket bisa turun hingga 10 persen.

Jika usulan pertama dan kedua berjalan sesuai rencana, maka ada kemungkinan tiket pesawat bisa turun hingga 10 persen.

“Tapi kita masih menunggu finalisasi dari kedua hal tersebut," tutupnya.

Sebelumnya, Menparekraf Sandiaga Uno menargetkan penurunan harga tiket pesawat domestik sebesar 10 persen pada Oktober 2024.

BACA JUGA:Hedon! 20 Kode Voucher Traveloka Terbaru Agustus 2024: Diskon 20 Persen Tiket pesawat Sriwijaya & NAM Air

BACA JUGA:27 Kode Promo Tiket Pesawat Hari Ini 21 Agustus 2024: Cashback Penerbangan ke Medan Rp300K, Diskon Rp1 Juta

Penurunan ini akan dihitung berdasarkan tarif batas atas yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.

"Penurunan 10 persen ini diukur dari tarif batas atas yang sering dikeluhkan masyarakat," kata Sandiaga belum lama ini.

Tiket Pesawat Ditarget Turun 10 Persen Oktober 2024, Menhub Ajukan 4 Usulan Penting, Apa Tuh?

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – rencana penurunan domestik sebesar 10 persen menjadi angin segar bagi industri penerbangan di indonesia.

dinantikan para pengguna transportasi pesawat.

adapun target penurunan harga tiket pesawat ini disampaikan menteri  pariwisata dan ekonomi kreatif (menparekraf) belum lama ini.

inisiatif ini pun ditanggapi menteri perhubungan (menhub) budi karya sumadi menanggapi dengan beberapa usulan penting terkait pelaksanaannya.

menurut menhub, penurunan harga tiket pesawat tidak bisa dilakukan sembarangan, melainkan memerlukan langkah-langkah terstruktur.

"penurunan tiket tidak bisa hanya dipatok angka tanpa melalui proses yang tepat,” ungkapnya.

ia menyebutkan empat hal yang harus diperhatikan dalam proses penurunan harga tiket ini.

empat poin tersebut telah diusulkan dalam rapat bersama menko marinves luhut binsar panjaitan.

usulan pertama berkaitan dengan pajak suku cadang.

menurut budi karya, pembebasan pajak untuk suku cadang pesawat telah disetujui dan saat ini sedang dalam proses perbaikan di kementerian keuangan.

"pertama, terkait pajak suku cadang. prinsipnya sudah disetujui dan saat ini sedang dilakukan langkah perbaikan di kemenkeu," jelasnya.

kedua, menyangkut avtur.

menhub menekankan jika monopoli penyediaan avtur harus dihindari, sesuai rekomendasi dari komisi pengawas persaingan usaha (kppu).

oleh karena itu, akan ada beberapa penyedia yang dilibatkan.

"untuk avtur, sesuai dengan rekomendasi kppu, tidak boleh ada monopoli. jadi, harus melibatkan beberapa penyedia," tambahnya.

usulan ketiga adalah terkait pajak pertambahan nilai (ppn).

menhub mencatat bahwa negara lain tidak mengenakan ppn pada tiket pesawat, namun di indonesia hal ini menjadi dilema.

menghapus ppn pada tiket pesawat dapat menuntut penghapusan ppn pada sektor lain juga.

"diskusi kami dengan menteri keuangan menyimpulkan bahwa jika ppn tiket dihilangkan, maka ppn di sektor lain juga mungkin harus dihapus. ini yang menjadi dilema," ujarnya.

terakhir, menhub menyarankan evaluasi terhadap biaya lain yang berkaitan dengan tiket pesawat. 

namun, ia optimis jika dua usulan pertama disetujui, harga tiket bisa turun hingga 10 persen.

jika usulan pertama dan kedua berjalan sesuai rencana, maka ada kemungkinan tiket pesawat bisa turun hingga 10 persen.

“tapi kita masih menunggu finalisasi dari kedua hal tersebut," tutupnya.

sebelumnya, menparekraf sandiaga uno menargetkan penurunan harga tiket pesawat domestik sebesar 10 persen pada oktober 2024.

penurunan ini akan dihitung berdasarkan tarif batas atas yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.

"penurunan 10 persen ini diukur dari tarif batas atas yang sering dikeluhkan masyarakat," kata sandiaga belum lama ini.

Tag
Share