bacakoran.co

Tersentuh! Anies Baswedan Kenang Kebersamaan dengan Marissa Haque di AS

Anies Baswedan Kenang Kebersamaan dengan Marissa Haque di AS--

BACA JUGA:Ratusan Rudal Iran Berhasil Tembus Israel hingga Tel Aviv 90 Persen Tepat Sasaran, Iron Dome Bobol?

"Setelah tahu enggak bergerak, dibawa ke rumah sakit untuk memastikan. Keluar surat kematian pukul 00:43," kata Soraya.

Soraya juga memastikan bahwa sebelumnya Marissa dalam keadaan sehat atau tidak sakit. 

"Tidak sesak napas, sudah tidak bergerak. Kalau ditanya ada penyakit apa, tidak ada penyakit apa-apa. Kondisi baik-baik saja semuanya," kata Soraya.

Soraya mengatakan, kepergian sang kakak memang sudah kehendak Yang Maha Kuasa. 

BACA JUGA:News! Gempa Bumi Berkekuatan Magnitudo 4.3 Mengguncang Wilayah Gorontalo Utara, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

BACA JUGA:Iran Gempur Israel: Ratusan Rudal Balistik Lolos dari Iron Dome, Tel Aviv Terancam Ini Skenarionya

"Manusia kan bisa menghadap kepada Sang Pencipta bisa melalui berbagai cara. Ada yang bisa melalui penyakit. Ada yang usia muda atau dengan cara yang tidak dapat diduga. Dan saya pikir ini salah satu yang didapat kakak saya," kata Soraya.

Marissa Haque sebelumnya juga menjalani aktivitas normal, dan meninggal dunia pada usia 62 tahun. 

Tersentuh! Anies Baswedan Kenang Kebersamaan dengan Marissa Haque di AS

Melly

Melly


bacakoran.co - anies baswedan, politisi ternama, turut mengenang sosok yang wafat hari ini (2/10).

bagi anies, marissa bukan hanya seorang seniman dan politikus, tetapi juga akademisi yang luar biasa berprestasi.

mereka pernah berbagi cerita saat sama-sama menempuh pendidikan di amerika serikat.

"innalillahi wa inna ilaihi raji'un, kita semua merasa kehilangan sosok mbak marissa haque. beliau sangat berdedikasi di bidang sosial, dan itu adalah sesuatu yang terus beliau perjuangkan hingga akhir hayatnya," ungkap anies saat mengunjungi rumah duka di bintaro, tangerang selatan, rabu. dikutip dari  (2/10/24)

anies bercerita tentang momen-momen kebersamaan mereka ketika masih kuliah di as, bersama istrinya, fery farhati, dan almarhumah marissa haque.

"waktu itu, saya, fery, dan mbak marissa sama-sama kuliah di amerika. dari situ, kami mulai kenal dan sering berinteraksi. bahkan, satu tahun terakhir, saya dan chikita fawzi, anak mbak marissa, sempat bekerja sama," ujarnya.

anies mengenang kedekatan mereka di tanah rantau, mengingat marissa sebagai seseorang yang sangat berkesan selama masa studi mereka.

"kami tinggal jauh dari indonesia, tapi justru itu yang membuat kami semakin dekat. mbak marissa selalu menjadi sosok yang peduli dan hangat," tambah anies.

sebagai seniman, politikus, dan akademisi, marissa haque tak hanya berkarier di dunia seni.

menurut anies, dia juga sangat peduli pada isu-isu sosial dan politik yang menunjukkan betapa besarnya pengabdian marissa untuk orang banyak.

"karya-karyanya bukan hanya soal seni, tapi juga berisi kepedulian mendalam terhadap masyarakat. hidupnya penuh manfaat bagi banyak orang," lanjutnya.

anies pun mendoakan agar segala amal ibadah marissa diterima di sisi allah.

"insya allah, allah angkat derajatnya, ampuni segala dosa dan khilafnya. semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan," tutupnya dengan penuh haru.

sebelumnya, kabar duka ini dibagikan langsung oleh putrinya, chikita fawzi dalam instagram story pribadinya. 

"telah berpulang ke rahmatullah ibu mariisa, ibu saya. saya mohoonnnnn ibu," tulisnya. 

disisi lain, artis soraya haque yang merupakan adik  menceritakan kronologi meninggalnya sang kakak secara mendadak pada rabu (2/10/2024) dini hari. 

soraya mengatakan bahwa marissa ditemukan sudah tidak bergerak di kamar tidurnya oleh sang suami, ikang fawzi. 

"(meninggal) di kamar tidurnya. enggak ada apa-apa. di kamar tidurnya aja, udah ajal. suaminya lah yang tahu. (marissa) sudah dalam keadaaan tidak bergerak," kata soraya saat ditemui di rumah duka di bintaro, tangerang selatan, rabu, dilansir  dari laman kompas.com, rabu (2/10/2024). 

kemudian, untuk memastikan keluarga saat itu langsung membawa marissa ke rumah sakit. 

pada pukul 00:43, keluar surat kematian yang menyatakan marissa meninggal dunia. 

"setelah tahu enggak bergerak, dibawa ke rumah sakit untuk memastikan. keluar surat kematian pukul 00:43," kata soraya.

soraya juga memastikan bahwa sebelumnya marissa dalam keadaan sehat atau tidak sakit. 

"tidak sesak napas, sudah tidak bergerak. kalau ditanya ada penyakit apa, tidak ada penyakit apa-apa. kondisi baik-baik saja semuanya," kata soraya.

soraya mengatakan, kepergian sang kakak memang sudah kehendak yang maha kuasa. 

"manusia kan bisa menghadap kepada sang pencipta bisa melalui berbagai cara. ada yang bisa melalui penyakit. ada yang usia muda atau dengan cara yang tidak dapat diduga. dan saya pikir ini salah satu yang didapat kakak saya," kata soraya.

 sebelumnya juga menjalani aktivitas normal, dan meninggal dunia pada usia 62 tahun. 

Tag
Share