Rusia Protes Keras! Jerman Buka Pusat Komando NATO di Laut Baltik
Rusia protes keras! Jerman buka pusat komando NATO di Laut Baltik--
BACAKORAN.CO - Rusia baru-baru ini melayangkan protes keras kepada Jerman terkait pembukaan pusat komando angkatan laut NATO di Laut Baltik.
Kementerian Luar Negeri Rusia memanggil Duta Besar Jerman di Moskow untuk menyampaikan ketidakpuasan mereka atas langkah ini.
Pada Senin (21/10/2024), Jerman secara resmi membuka pusat komando terbaru di Rostock, kota pelabuhan di bekas wilayah Jerman Timur.
Tujuan utamanya adalah memperkuat pertahanan di kawasan Laut Baltik, terutama di tengah situasi konflik yang melibatkan Rusia dan Ukraina.
BACA JUGA:Mantan Suami Jennifer Lopez Buka Suara, P Diddy Jadi Penyebab Perceraian!
Rusia menganggap pendirian pusat ini sebagai pelanggaran terhadap perjanjian reunifikasi Jerman tahun 1990, yang menyatakan bahwa tidak boleh ada angkatan bersenjata asing di wilayah bekas Jerman Timur.
Dalam protesnya, Moskow memperingatkan bahwa hal ini akan berdampak negatif dan tidak akan dibiarkan tanpa tindakan balasan.
Namun, Jerman menolak klaim tersebut.
Menurut pernyataan pihak militer Jerman, pusat komando ini akan dioperasikan oleh Laksamana Jerman dan diisi oleh staf dari 11 negara anggota NATO lainnya. Dilansir dari Detik.com (23/10/24)
BACA JUGA:Astaghfirullah, Sering Nonton Film 'Gituan', Ayah Kandung Nyaris Perkosa Putrinya Saat Antar Sekolah
BACA JUGA:Mulai dari TNI-Polri yang Berprestasi! ini Nama-nama Ajudan Presiden Prabowo Subianto
Mereka juga menegaskan bahwa pusat tersebut tidak melanggar Perjanjian 2+4, yang memungkinkan pengerahan angkatan bersenjata di wilayah Jerman Timur di bawah struktur NATO.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman menegaskan bahwa pusat komando tersebut adalah bagian dari upaya Jerman dan NATO untuk menjaga kesiapan pertahanan maritim di Laut Baltik, terutama di tengah situasi geopolitik yang memanas.