bacakoran.co

Stagnan 4 Hari Beruntun, Emas Antam Akhirnya Kembali ‘Mengkilap’, Naik Jadi Segini!

Emas Antam naik tipis Rp4.000 menjadi Rp1.543.000 per gram pada perdagangan hari ini, Rabu (6/11/2024) setelah sempat stagnan dalam 4 hari beruntun.--istimewa

Stagnan 4 Hari Beruntun, Emas Antam Akhirnya Kembali ‘Mengkilap’, Naik Jadi Segini!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – setelah alami stagnan selama empat hari beruntun, harga akhirnya bergerak naik.

pada perdagangan hari ini, rabu (6/11/2024), emas batangan produk naik tipis sebesar rp4.000 menjadi rp1.543.000 per gram.

begitupun harga buyback atau beli kembali oleh antam menguat sebesar rp5.000, berada di angka rp1.396.000 per gram.

mengacu pada peraturan menteri keuangan no 34/pmk.10/2017, penjualan kembali emas antam dengan nominal lebih dari rp10 juta dikenakan pajak penghasilan (pph) 22 sebesar 1,5 persen bagi pemegang npwp dan 3 persen untuk yang tidak memiliki npwp.

pph ini langsung dipotong dari nilai buyback.

adapun untuk pembelian emas batangan, dikenakan pph 22 sebesar 0,45 persen bagi pemegang npwp dan 0,9 persen untuk non-npwp, disertai bukti potong pph 22 untuk tiap transaksi.

kenaikan harga emas antam ini mengikuti kenaikan harga emas dunia.

berdasarkan data refinitiv, pada penutupan perdagangan selasa (5/11/2024), harga emas di pasar spot internasional tercatat mencapai us$ 2.743,59 per troy ons, naik 0,26 persen dalam sehari.

harga emas global telah menguat selama dua hari berturut-turut dan kini mendekati rekor tertinggi yang tercapai pada 30 oktober 2024.

di mana harga emas dunia ditutup di posisi us$ 2.786,50 per troy ons.

pemilihan presiden amerika serikat (as) yang berlangsung pada 5 november 2024 menjadi salah satu faktor yang menyebabkan pasar emas cenderung stabil.

di mana, hasil perhitungan suara yang telah dimulai menunjukkan trump unggul sementara dari kalama harris.

di samping itu, investor global pun menantikan hasil rapat federal reserve system alias the fed yang akan diumumkan pada jumat (8/11/2024) dini hari waktu indonesia.

menurut chris larkin dari e*trade (morgan stanley), minggu ini bukanlah pekan yang biasa.

“para trader dan investor kini menunggu hasil pemilu dan siap menghadapi kemungkinan perhitungan suara yang memakan waktu lama, menciptakan ketidakpastian di pasar,” terangnya dilansir dari bloomberg news.

ketidakpastian di pasar global ini menjadikan emas sebagai aset yang diincar investor sebagai perlindungan selama periode yang tidak menentu ini.

Tag
Share