bacakoran.co

Penyerangan Massal Terulang, Pengemudi Terobos Sekolah Lalu Tabrak Siswa, Begini Situasi Mencekam di Lokasi!

Insiden serangan massal terulang di China, seorang pengemudi SUV terobos sekolah lalu tabrak sejumlah siswa dan pejalan kaki.--istimewa

BACAKORAN.CO – Insiden serangan massal kembali terjadi di China.

Kali ini, seorang pengemudi SUV menerobos kompleks sekolah dasar di Kota Changde, Provinsi Hunan China pada Selasa (19/11/2024).

Pelaku menabrak sejumlah siswa serta pejalan kaki.

Mayoritas korban yang terluka adalah anak-anak.  

BACA JUGA:Tak Hanya Serang Wilayah Palestina, Israel Lakukan Penyerangan Ke Negara Baru, WHO Arahkan Evakuasi...

BACA JUGA:Ini Dia Wajah Salah Satu Pelaku Penyerangan Anggota Polsek Ulu Musi Empat Lawang yang Tertangkap, Pelaku Lainn

Kronologi Kejadian

Berdasarkan laporan media pemerintah China, CCTV, kejadian berlangsung saat jam masuk sekolah.

Sebuah mobil SUV tiba-tiba melaju dengan kecepatan tinggi ke arah kompleks sekolah.

Menerobos kerumunan siswa dan pejalan kaki di jalan sempit depan sekolah tersebut.  

BACA JUGA:Serangan Brutal di SMK Wuxi, 8 Tewas, 17 Terluka, Ini Hubungan Pelaku dengan Sekolah!

BACA JUGA:Tragis! 109 Warga Tewas akibat Serangan Brutal Israel ke Apartemen 5 Lantai di Gaza Utara

Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan situasi mencekam saat anak-anak berlari ketakutan.

Beberapa di antaranya menangis dan meminta pertolongan.

Penyerangan Massal Terulang, Pengemudi Terobos Sekolah Lalu Tabrak Siswa, Begini Situasi Mencekam di Lokasi!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – massal kembali terjadi di china.

kali ini, seorang pengemudi suv menerobos kompleks sekolah dasar di , provinsi hunan china pada selasa (19/11/2024).

pelaku menabrak sejumlah siswa serta pejalan kaki.

mayoritas korban yang terluka adalah anak-anak.  

kronologi kejadian

berdasarkan laporan media pemerintah china, cctv, kejadian berlangsung saat jam masuk sekolah.

sebuah mobil suv tiba-tiba melaju dengan kecepatan tinggi ke arah kompleks sekolah.

menerobos kerumunan siswa dan pejalan kaki di jalan sempit depan sekolah tersebut.  

rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan situasi mencekam saat anak-anak berlari ketakutan.

beberapa di antaranya menangis dan meminta pertolongan.

salah satu klip video memperlihatkan mobil tersebut akhirnya berhenti di dekat gerbang sekolah.

sementara lima orang terlihat tergeletak di tanah, termasuk seorang siswa yang masih mengenakan ransel.

seorang pria di lokasi kejadian terdengar berteriak, "panggil polisi!" di tengah kerumunan warga yang panik.

beberapa warga sekitar kemudian memukul pengemudi dengan tongkat kayu sebelum ia akhirnya diamankan.

pelaku diborgol dan ditahan oleh pihak berwenang di tempat kejadian.

kondisi korban dan pelaku

polisi setempat mengonfirmasi jika beberapa orang terluka dalam insiden ini.

semua korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

meski tidak ada korban jiwa, pihak kepolisian belum merilis jumlah pasti korban yang terluka.

pelaku, seorang pria berusia 39 tahun, telah ditangkap dan kini menjalani pemeriksaan.

polisi masih menyelidiki motif di balik tindakan pelaku.

namun belum memberikan informasi lebih lanjut terkait identitas atau latar belakangnya.  

respon pemerintah dan keamanan publik

insiden ini memicu reaksi keras dari pihak berwenang.

jaksa penuntut umum china mengadakan pertemuan khusus untuk membahas hukuman bagi tindakan kriminal yang dianggap "besar, kejam, dan ekstrem."

jaksa agung ying yong menegaskan perlunya hukuman tegas sebagai upaya pencegahan.  

"kita harus memberikan hukuman yang keras dan cepat sesuai hukum untuk memberikan efek jera yang kuat," ujar ying yong dalam pernyataannya di platform media sosial weibo.

rangkaian insiden kekerasan di china

meski kejahatan kekerasan jarang terjadi di china, serangkaian serangan massal dalam beberapa waktu terakhir menarik perhatian publik.

1. zhuhai (minggu lalu): seorang pria menabrakkan mobilnya ke kerumunan, menewaskan 35 orang dan melukai lebih dari 40 lainnya.

pelaku diduga merasa dirugikan dalam perceraiannya.  

2. wuxi (sabtu lalu): seorang mahasiswa melakukan aksi penusukan di sebuah sekolah kejuruan, menewaskan delapan orang dan melukai 17 lainnya.

motifnya diduga frustrasi lantaran tidak lulus ujian akhir dan khawatir terhadap masa depannya.

3. shanghai (september): seorang pria menikam tiga orang hingga tewas dan melukai 15 lainnya di sebuah supermarket.

pelaku dilaporkan ingin melampiaskan amarah terkait masalah keuangan.

Tag
Share