Pilkada Papua Chaos! Pendukung Cabup Saling Serang, Batu dan Panah Berserakan Hingga Puluhan Rumah Terbakar
Pendukung Cabup Papua Saling Serang, Batu dan Panah Berserakan di Tolikara--Ist
BACAKORAN.CO - Kericuhan kembali mewarnai Pilkada di wilayah Papua Pegunungan.
Rabu siang (27/11), dua kelompok pendukung calon bupati dan wakil bupati di Tolikara terlibat bentrok sengit.
Insiden ini dipicu oleh perebutan suara yang dianggap tidak berimbang antara dua pasangan calon (paslon).
Bentrokan terjadi di ibu kota Karubaga, dengan massa saling serang menggunakan batu dan panah, hingga membuat situasi mencekam.
BACA JUGA:Paslon Nomor 3 Melaju! Pramono-Rano Karno Unggul di TPS Tempat Pramono Memilih
Akibat bentrokan tersebut, dua orang pendukung salah satu paslon mengalami luka serius.
Situasi yang semakin tegang memaksa personel gabungan TNI-Polri, bersama pihak KPU dan Bawaslu, turun tangan untuk meredam kericuhan.
“Kami mengupayakan agar massa dapat tenang, sehingga tidak ada korban jiwa lebih lanjut,” ujar Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, Kabid Humas Polda Papua, dilansir tim bacakoran.co dari kanal youtube KompasTV.
Namun, ketegangan di Tolikara ini bukan satu-satunya insiden dalam rangkaian Pilkada Papua.
Di Puncak Jaya, Papua Tengah, situasi lebih parah.
Sedikitnya 40 rumah dibakar dan lebih dari 90 orang terluka setelah dua kelompok pendukung calon wakil bupati berebut kotak suara di depan kantor KPU setempat.