bacakoran.co - sebuah video yang diduga menampilkan anggota dprd tengah melakukan panggilan video seks telah tersebar luas di kalangan warga dan menjadi perbincangan publik.
warga mendesak dprd gunungkidul untuk mengambil tindakan terkait beredarnya yang memalukan tersebut.
video berdurasi 62 detik tersebut diduga menampilkan aksi panggilan seks yang melibatkan seorang pria.
pria itu diduga merupakan anggota dprd gunungkidul sekaligus ketua partai di daerah tersebut.
video itu telah beredar di masyarakat dan menjadi perbincangan hangat.
banyak warga yang mengecam dan menyayangkan kejadian tersebut.
tanggal 26 november lalu, warga mendatangi kantor dprd gunungkidul untuk menyampaikan keluhan mereka terkait tersebut kepada pimpinan dewan.
perwakilan warga, marbandi, mendesak pimpinan dprd gunungkidul untuk segera menindaklanjuti beredarnya video berdurasi 1 menit 2 detik yang diduga melibatkan pimpinan dewan tersebut.
warga memberikan tenggat waktu dua minggu, terhitung sejak 26 november 2024, kepada dprd gunungkidul untuk menjatuhkan sanksi tegas kepada yang bersangkutan.
"jika tidak warga akan melakukan demo dengan massa yang lebih banyak lagi," kata marbandi, dilansir dari laman okezone.news, senin (2/12).
sementara itu, ketua dprd gunungkidul, endang sri sumiyartini, menyatakan telah menerima laporan terkait yang beredar.
"kami menyerahkan proses tersebut kepada badan kehormatan dprd gunungkidul, dan akan mengikuti mekanisme yang berlaku," tuturnya.
dprd gunungkidul mengimbau warga untuk tetap tenang dan percaya pada proses yang sedang berjalan di badan kehormatan dewan, demi menjaga situasi yang kondusif.