bacakoran.co - setelah viral dan banjir hujatan dari netizen di sosmed, akhirnya melakukan klarifikasi dan bertemu langusung penjul es teh untuk minta maaf.
diketahui penjual es teh bernama sunhaji warga desa banyusari, kecamatan grabag, kabupaten magelang, jawa tengah, rabu (4/12/2024) siang, berkunjung ke tempat tinggal miftah maulana habiburrahman.
sekitar pukul 14.00 wib, sunhaji bersama rombongan tiba di pondok pesantren ora aji di purwomartani, kapanewon kalasan, kabupaten sleman. sunhaji datang bersama dengan lurah dan dukuh tempatnya tinggal.
tampak miftah maulana habiburrahman atau dikenal gus miftah menyambut sunhaji dan rombongan. saat bertemu, miftah dan sunhaji langsung saling berpelukan.
"mau diparani, sekarang gantian moro (tadi saya berkunjung sekarang gantian berkunjung)," ujar miftah, saat pertemuan tersebut, rabu.
pers dan pergantian kekuasaan artikel kompas.id dalam perbincangan yang berlangsung santai, miftah menanyakan kepada sunhaji tentang frekuensi kehadirannya di pengajian di pondok pesantren ora aji.
sunhaji menjawab bahwa ia sudah mengikuti pengajian sebanyak dua kali.
"beliau ini jemaah pengajian malam ahad paing, sudah dua kali ke sini (ikut pengajian)," ujar miftah.
setelah berbincang di halaman, miftah mengundang sunhaji dan rombongan untuk masuk ke ruang tamu, di mana mereka duduk berdampingan dan melanjutkan obrolan dengan penuh canda tawa.
sebelumnya miftah mengunjungi sunhaji seorang penjual es teh pada rabu (4/12/2024) di dusun gesari, desa banyusari, kecamatan grabag, kabupaten magelang.
kunjungan tersebut dilakukan untuk menyampaikan permintaan maaf dan memberikan uang sebagai bentuk kompensasi.
sunhaji mengatakan, miftah datang untuk meminta maaf atas ucapanya yang menyakitkan saat salawatan di lapangan drh soepardi, kecamatan mungkid, pada rabu (20/11/2024) malam.
"tadi pagi sudah ke sini dan sempat bertatap muka. intinya maaf memaafkan, antara saya dan abah sudah tidak ada masalah," ungkap sunhaji.
sebagai bagian dari kunjungan tersebut, miftah juga menjanjikan akan mengadakan acara pengajian di lingkungan tempat tinggal sunhaji pada 17 desember 2024.
sebelumnya, nama miftah maulana habiburrahman yang lebih dikenal sebagai gus miftah, kembali menjadi bahan perbincangan hangat di kalangan warganet.
setelah ramai dipicu oleh beredarnya sebuah video yang menunjukkan gus miftah mengolok seorang saat mengisi acara pengajian di magelang, jawa tengah.
kejadian gus miftah hina penjual es teh kini warganet untuk menggali lebih dalam tentang masa lalu gus miftah dan jejak digitalnya.
salah satu warganet mengungkapkan bahwa gus miftah sebenarnya memiliki nama asli yang berbeda dari yang dikenal publik.
informasi ini disampaikan oleh akun x @dadansudjana3 dan akun @adit_yapramudya mengklaim bahwa nama asli gus miftah adalah ta'im.
dalam unggahannya akun-akun tersebut juga membahas latar belakang kehidupan gus miftah termasuk pekerjaan dan riwayat pendidikannya.
"miftah asli namanya ta'im, bukan gus, ayahnya orang lampung kerja serabutan. ta'im dulu marbot di masjid mergangsan jogja saat kuliah & gak lulus. dulu gak ada perempuan mau. pernah ikut partai gagal. baru sukses setelah dibantu amin rais, lalu berubah jd gus miftah spy terkenal," demikian tulis @dadansudjana3.
selain itu, cuitan lain dari akun tersebut menyebutkan bahwa gus miftah bukanlah anak dari seorang kiai.
"miftah asli namanya ta'im, bukan gus, ayahnya orang lampung kerja serabutan. ta'im dulu marbot di masjid mergangsan jogja saat kuliah dan nggak lulus. dulu nggak ada perempuan mau. pernah ikut partai gagal. baru sukses setelah dibantu amien rais, lalu berubah jadi gus miftah supaya terkenal," tambah akun x @adit_yapramudya.
gus miftah viral menghina pedagang es teh, warganet ramai geruduk akun instagram prabowo diminta segera pecat
kejadian ini memicu reaksi keras dari , yang ramai-ramai mendesak presiden prabowo subianto untuk segera mencopot gus miftah dari jabatannya sebagai utusan khusus presiden bidang kerukunan beragama dan pembinaan sarana keagamaan.
partai gerindra partai politik yang dipimpin oleh prabowo, turut bereaksi terhadap ini.
mereka secara terbuka meminta agar gus miftah segera mengeluarkan permintaan maaf kepada pedagang es teh yang merasa tersinggung.
tindakan ini dinilai penting karena pernyataan gus miftah dianggap tidak sejalan dengan nilai-nilai yang dipegang oleh prabowo, yang selama ini dikenal sangat menghormati profesi pedagang kaki 5.
"dengan segala kerendahan hati, mimin minta gus @gusmiftah untuk minta maaf ke bapak penjual es. apa yang gus lakukan tidak sesuai dengan apa yang pak @prabowo inginkan dan ajarkan. terima kasih," tulis akun ig resmi @gerindra.
pernyataan ini juga dilengkapi dengan potongan pidato prabowo yang menekankan pentingnya menghargai pedagang kaki 5 sebagai pekerja keras yang berjuang demi keluarga mereka.
"saya ingatkan ini saya sangat hormat sama pedagang kaki lima sama tukang ojol sama tukang bakso. si pedagang kaki lima tiap hari keluar dia dorong itu, keringat, fisik, mencari makan untuk anak dan istrinya, itu yang kita hormati. mereka mulia, mereka jujur, mereka halal," tegas prabowo.
akibat pernyataan gus miftah, akun instagram prabowo diserbu oleh netizen yang mendesak pemecatan sang pendakwah.
berikut beberapa komentar warganet banjiri akun ig prabowo:
"pak presiden, tolong banget keluhan masyarakat di komentas ini terkait staff bapak diproses, krn cukup meresahkan kalau sikap2 seperti ini dinormalisasi. apalagi staff bapak ini katanya bagian kerukunan umat beragama. waduh kok pernyataannya di tengah2 ngisi kajian, bertolak belakang dengan jabatannya. khawatir kl dibiarkan lalu dinormalisasi, akhirnya dicontoh oleh masyarakat pak, mengolok2 orang yg sedang mencari rezeki halal apapun status ekonominya. mohon diproses ya pak presiden," tulis akun ig @dr.herlin.ramadhanti.
"tolong pecat gus mifah pak !!!," tulis akun ig @wanderlustguys.
"demi allah pak, saya ga ridho dan ga ikhlas pajak yg ditarik digunakan utk menggaji miftah," tulis akun ig @imay_dwicahya.
"pecat si miftah!!! ini perintah rakyat!," tulis akun ig @jayscootic.
"#boikottmiftah," tulis akun ig @achmadarsyadii_.
"pak gus miftah gk pantas jadi utusan presiden, dia merendahkan pedagang kecil yang selalu bapak hargai," tulis akun ig @eva_gusthilaa.
gus miftah hina penjual es teh, islah bahrawi beri pembelaan: dia sedang berjihad menafkahi keluarganya!
bacakoran.co - aktivis dari (nu), islah bahrawi, mengungkapkan terhadap pernyataan kontroversial yang disampaikan oleh gus miftah dalam salah satu ceramahnya.
dari informasi akun x (twitter) @islah_bahrawi pada selasa, 3 desember 2024, cak islah demikian panggilan akrabnya, merasa sangat kecewa dengan pernyataan gus miftah yang diduga menghina seorang penjual es teh.
dalam unggahannya di akun x pribadinya, cak islah berharap agar penjual minuman yang mendapatkan perlakuan tidak pantas dari penceramah agama tersebut diberikan kedudukan yang lebih tinggi oleh allah.
"semoga penjual minuman yg dig*bl*k2in penceramah agama itu ditinggikan derajatnya oleh allah," ungkapnya.
cak islah melanjutkan bahwa menurut pandangannya, tersebut adalah seseorang yang sedang berjuang di jalan allah karena sedang berusaha untuk menafkahi keluarganya.
"beban di atas kepalanya mungkin tak bernila dibanding harga sendal si penceramah. tapi ingat, dia sedang berjihad menafkahi keluarganya! sungguh allah adalah seadil-adilnya penilai," tambah cak islah.
sebagai informasi tambahan nama gus miftah kembali menjadi perbincangan publik setelah pernyataannya yang dianggap menghina penjual es teh menjadi viral baru-baru ini.
kembali menjadi perbincangan karena diduga memaki-maki seorang penjual es teh di sebuah pengajian di .
gus miftah awalnya berkomentar soal penjual yang sedang berjualan di acara pengajian tersebut.
"es tehmu sih akeh (masih banyak), enggak? ya sana jual g****k," tutur gus miftah.
gus miftah diduga menggoda sang penjual es teh dengan guyonan soal konsep rezeki menurut .
"jual dulu. nanti kalau belum laku, ya sudah takdir," sambung gus miftah.
cuplikan unggahan video detik-detik gus miftah diduga mengolok-olok pedagang es ini viral di media sosial dan menuai beragam kritik.
banyak netizen tang menganggap candaan gus mifta dianggap kelewat batas, terlebih menggunakan kata kasar dalam bahan guyonannya.
padahal dalam ajaran islam, mempermalukan sesama muslim di hadapan publik secara tegas tidak diperbolehkan.
hal ini, dikatakan ustaz prof dr , diibaratkan seperti memakan bangkai saudaranya sendiri.
terkait pernyataan itu, sang ustaz mengutip pendapat imam syafi’i dalam bukunya yang berjudul mauizhat.
ia menyebut jika posisinya hanya berdua, bisa disebut menasehati. sedangkan, apabila menegur di keramaian, namanya mempermalukan orang tersebut.
islam juga mengajarkan jika seseorang datang dan meminta nasihat maka berikan dengan lemah lembut.
sang penasehat harus memiliki adab yang baik dalam menyampaikan pesannya, bukan malah disisipi kata kasar.
meski orang yang meminta nasehat itu kondisinya salah jalan, hindari untuk memaki atau menghinanya.
pastikan juga tidak menyampaikan kalimat yang memojokkannya, sebagaimana rasulullah saw bersabda;
"setiap sikap kelembutan yang ada pada sesuatu, pasti akan menghiasinya. dan tidaklah ia dicabut dari sesuatu, kecuali akan memperburuknya." (hr. muslim).
adapun sebaik-baiknya nasehat yakni dilakukan secara empat mata tanpa diketahui siapa pun. walaupun tujuannya baik, menasehati seseorang di tengah keramaian dapat membuat orang tersebut merasa malu.