bacakoran.co

7 Tanaman Herbal yang Jarang Diketahui, Khasiatnya Bikin Penasaran!

Tanaman herbal yang jarang diketahui--

BACA JUGA:5 Manfaat Madu Manuka untuk Kesehatan, Bisa Meredakan Sakit Tenggorokan & Cegah Tukak Lambung

Tanaman khas Papua ini memiliki zat saponin untuk meningkatkan imun, flavonoid untuk mencegah penyakit jantung, dan polifenol sebagai antihistamin.

Tak heran, mahkota dewa sering dijadikan bahan teh herbal atau kapsul.  

6. Keji Beling

Tanaman yang juga disebut picah beling ini dikenal ampuh melarutkan batu ginjal dan empedu, berkat kandungan kalium di dalamnya.

BACA JUGA:5 Manfaat Susu Kurma untuk Kesehatan, Bisa Meningkatkan Produksi ASI & Lancarkan Pencernaan

BACA JUGA:7 Manfaat Madu Hitam untuk Kesehatan, Bisa Melancarkan Aliran Darah ke Otak & Mengontrol Kadar Gula Darah

Selain itu, daun keji beling juga mampu membunuh sel kanker tanpa merusak sel sehat.  

7. Babadotan

Tanaman ini sering digunakan untuk mengobati demam, malaria, hingga radang paru.

Kandungan senyawa aktif seperti flavonoid dan tannin membuatnya efektif untuk penyembuhan luka dan sebagai bahan pestisida alami.  

BACA JUGA:Ingin Anak Tumbuh Optimal? Ini 10 Tips Cegah Stunting ala Smart Moms!

BACA JUGA:7 Manfaat Rebusan Daun Jambu dan Madu untuk Kesehatan Salah Satunya Bisa Meredakan Batuk & Flu

Tanaman herbal ini punya segudang manfaat, tapi tetap harus digunakan dengan hati-hati.

Pastikan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum memanfaatkannya, terutama jika sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Memahami cara penggunaan yang tepat adalah kunci untuk mendapatkan manfaat optimal!

7 Tanaman Herbal yang Jarang Diketahui, Khasiatnya Bikin Penasaran!

Melly

Melly


bacakoran.co - kalau kamu pikir cuma seputar jahe, kunyit, atau lidah buaya, coba deh pikir ulang!

ternyata ada banyak banget tanaman herbal unik yang jarang diketahui tapi punya segudang keren.

siap-siap tambah wawasan dan mungkin langsung pengen coba!

siapa tahu, salah satu tanaman ini bisa jadi solusi buat masalah  kamu.

nah, kali ini tim bacakoran.co akan bahas 7 tanaman herbal anti-mainstream yang manfaatnya bikin kamu pengen coba.

yuk simak sampai selesai ya!

jenis-jenis tanaman herbal

1. gingko

daun gingko sering dimanfaatkan untuk mengatasi asma, kelelahan, hingga meningkatkan daya ingat.

tapi hati-hati, bijinya mengandung racun yang bisa memicu kejang hingga berujung fatal.

sebaiknya hindari kombinasi dengan obat-obatan antikoagulan atau antiinflamasi.  

2. chamomile

bunga chamomile dikenal sebagai penenang untuk kecemasan dan insomnia.

di eropa, tanaman ini juga digunakan untuk menyembuhkan luka dan mengurangi peradangan.

namun, chamomile dapat memengaruhi cara tubuh memproses obat, jadi pastikan konsultasi dulu sebelum konsumsi.  

3. echinacea

tanaman ini populer untuk mengatasi flu dan infeksi ringan.

meski begitu, penelitian menunjukkan efektivitasnya tidak selalu konsisten.

jangan gunakan echinacea terlalu lama, karena bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh.  

4. feverfew

feverfew terkenal ampuh mencegah migrain.

tapi, jika konsumsi dihentikan tiba-tiba, bisa memicu sakit kepala kambuhan.

hindari penggunaan bersama obat antiinflamasi atau antikoagulan, karena bisa menurunkan efektivitasnya.  

5. mahkota dewa

tanaman khas papua ini memiliki zat saponin untuk meningkatkan imun, flavonoid untuk mencegah penyakit jantung, dan polifenol sebagai antihistamin.

tak heran, sering dijadikan bahan teh herbal atau kapsul.  

6. keji beling

tanaman yang juga disebut picah beling ini dikenal ampuh melarutkan batu ginjal dan empedu, berkat kandungan kalium di dalamnya.

selain itu, daun keji beling juga mampu membunuh sel kanker tanpa merusak sel sehat.  

7. babadotan

tanaman ini sering digunakan untuk mengobati demam, malaria, hingga radang paru.

kandungan senyawa aktif seperti flavonoid dan tannin membuatnya efektif untuk penyembuhan luka dan sebagai bahan pestisida alami.  

tanaman herbal ini punya segudang manfaat, tapi tetap harus digunakan dengan hati-hati.

pastikan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum memanfaatkannya, terutama jika sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.

memahami cara penggunaan yang tepat adalah kunci untuk mendapatkan manfaat optimal!

Tag
Share