bacakoran.co - info terbaru bkn soal pengumuman kelulusan tahap 1, akhirnya pecah telur juga.

guru honorer yang masuk pelamar prioritas akhirnya bisa melihat pengumuman kelulusan pppk guru tahap i.

hal itu setelah badan kepegawaian negara () menyelesaikan pengolahan data guru secara bertahap.

"kami memberikan apresiasi kepada kementerian pendidikan dasar dan menengah (kemendikdasmen) yang telah membantu bkn dalam mempercepat verifikasi validasi (verval) data guru honorer," kata pelaksana tugas kepala biro humas, hukum, dan kerja sama bkn mohammad ridwan kepada jpnn, jumat (3/1).

dia mengatakan bahwa pengolahan data peserta pppk guru tahap i lebih mudah dibandingkan dengan tenaga kesehatan dan teknis. hal itu dikarenakan kemendikdasmen ikut melakukan verval data prioritas satu (p1) serta guru honorer yang masuk data pokok kependidikan (dapodik).

ridwan mengungkapkan bahwa bukan pekerjaan gampang untuk melakukan verval data p1 yang hasil seleksinya sejak 2021.

selain itu, hanya kemendikdasmen yang mempertahankan p1 dari seleksi hingga 2024 untuk tidak dites kembali.

berbeda dengan pppk teknis dan nakes yang setiap tahun pengadaan seleksi harus diseleksi.

"luar biasa, lho, itu. kemendikdasmen konsisten mengawal p1 yang lulus passing grade pppk 2021 untuk tidak dites sampai seleksi pppk 2024," terang ridwan yang juga kepala pusat perencanaan kebutuhan asn bkn ini.

lebih lanjut dia mengatakan dalam proses verval data ini, tentu saja butuh waktu panjang, apalagi sejak 2021 hingga saat ini semua data p1 kemungkinan besar berubah.  ada yang meninggal, alih status ke pekerjaan lain, bahkan mengundurkan diri.

"semua data itu harus dicek satu-satu supaya hasilnya benar-benar valid. nah, yang diverval itu jumlahnya ratusan ribu, lho. jadi, wajar kalau pengumuman pppk guru tidak secepat teknis dan nakes," urainya.

namun, lanjut ridwan, guru honorer sudah bisa bernapas lega.

saat ini, ada 484 instansi yang hasilnya sudah masuk ke bkn, dan dalam proses digital signature () kepala bkn.

dia mengungkapkan mulai besok pagi sudah ada data kelulusan pppk pppk guru yang masuk inbox admin sscasn dan bisa segera diumumkan.

"insyaallah sebelum ayam jantan berkokok, datanya sudah masuk inbox admin . begitu masuk tolong segera diumumkan saja agar guru honorer sudah bisa melihat hasilnya," kata ridwan.

sebelumnya, pengumuman kelulusan  tahap 1 sementara sedang berjalan dan belum kunjung ada pengumuman belum dilaksanakan.

namun, banyak honorer resah karena belakangan muncul pengumuman yang seolah-olah dari badan kepegawaian negara ().

merespons ini, bkn menyampaikan bahwa pengumuman hasil  tahap 1 sebenarnya sudah dilaksanakan instansi sejak 24 desember.

hanya saja, karena tenggat waktunya panjang, yakni hingga 31 desember 2024, maka instansi tidak serentak mengumumkan kelulusan.

"sampai saat ini sudah lebih dari 200 instansi yang telah ditetapkan kelulusan pppk 2024 tahap i oleh kepala bkn secara sistem," kata pelaksana tugas kepala biro humas, hukum, dan kerja sama bkn mohammad ridwan kepada jpnn.

dia mengatakan bahwa data terus bergerak dinamis, oleh karena itu instansi diharapkan segera mengumumkan.

saat ditanya apakah pengumuman hasil kelulusan ini sudah bisa dilihat honorer di akun sscasn, ridwan memberikan jawaban cukup mengejutkan.

ternyata, sampai saat ini hasil kelulusan pppk 2024 tahap 1 belum muncul di akun sscasn.

honorer hanya bisa melihat dari pengumuman yang dilaksanakan pemda.

ridwan menjelaskan, jika instansi sudah mengeklik "final pengumuman" pada sistem , maka peserta (honorer, red) akan bisa melihat melalui akun masing-masing.

sayangnya, hingga saat ini belum satu pun instansi yang melakukan hal itu. artinya, hasil kelulusan belum bisa dicek di akun sscasn.

"jadi, kalau ada honorer yang menerima pesan bahwa dinyatakan lulus pppk dengan status paruh waktu atau penuh waktu di akun sscasn itu bukan dari bkn, ya. dan, saya pastikan hoaks," katanya.

ridwan kembali mengimbau kepada para admin sscasn untuk rajin membuka inbox agar bisa segera mengumumkan hasil kelulusan pppk tahap 1.

dia menegaskan jangan membiarkan honorer dalam perasaan waswas.

ridwan mengaku sangat terharu saat melihat hasil kelulusan ini. mantan kepala kantor regional bkn jawa timur yang kerap menerima keluhan honorer ini bisa merasakan bagaimana penantian mereka.

sebagian pegawai bkn pusat tidak menikmati hari libur karena harus memikirkan nasib ratusan ribu honorer yang juga menunggu hasil kelulusan pppk tahap 1 ini. 

"mudah-mudahan di hari-hari tersisa ini semua instansi sudah mengumumkan dan mengeklik "" agar hasilnya bisa dilihat di akun sscasn masing-masing honorer," katanya.