bacakoran.co

Oknum Polisi Iptu Yunus Jabatannya Sebagai Kasikum Polres Prabumulih Dicopot Usai Tendang Pria Tua

Kapolres Prabumulih AKBP Endro Wibowo Mencopot Jabatan Iptu Yunus Sebagai Kasikum Polres Prabumulih --akurat Sumsel

BACAKORAN.CO - Buntut tindak penganiayaan yang dilakukan oleh Iptu Yunus kepada bapak tua pengendara motor bernama Jauhari, Kapolres Prabumulih AKBP Endro Wibowo mencopot jabatannya sebagai Kasikum Polres Prabumulih.

"Iptu YS (M Yunus) saat ini sudah saya copot dari jabatan Kasikum Polres Prabumulih," jelas Kapolres, dikutip Bacakoran.co dari Pojoksatu.id, Rabu (15/1/2025).

Kapolres mengatakan Iptu M Yunus sedang menjalani perawatan di RS Hermina karena mengalami cidera pada pergelangan tangan dan tulang rusuk patah.

Berdasarkan penuturannya, setelah ia pulih akan dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polres Prabumulih.

BACA JUGA:Polisi Kembali Berulah, Viral di Sosmed Gegara Bersenggolan Oknum Perwira Aniaya Pria Tua di Prabumulih

BACA JUGA:Tega! Polisi Arogan Tabrak dan Tendang Pengendara Sampai Terluka di Prabumulih, Video Viral Gegerkan Warga

"Tujuan pencopotan jabatan untuk memudahkan proses pemeriksaan oleh Propam," katanya.

Sebelumnya, sebuah insiden kekerasan viral di sosial media melibatkan oknum polisi  yang terjadi di Prabumulih, Sumatera Selatan. 

Diketahui seorang perwira polisi dengan inisial YS diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang pria tua, pengguna jalan hingga menyebabkan luka di wajahnya.

Informasi yang beredar menyebutkan bahwa peristiwa ini dipicu oleh insiden kecil, yaitu sepeda motor milik YS bersenggolan dengan sepeda motor korban. 

Kejadian tersebut diunggah oleh akun X @heraloebs (13/1/2025).

BACA JUGA:Aplikasi Koin Jagat Tengah Populer dan Heboh, Komdigi Akan Periksa Efeknya di Kalangan Masyarakat!

BACA JUGA:Batal Sidang Cerai, Benarkah Baim Wong & Paula Ternyata Rujuk?

Menurut unggahan tersebut, pelaku adalah seorang perwira polisi berpangkat Ipda berinisial MY yang bertugas di kawasan Prabumulih. 

Oknum Polisi Iptu Yunus Jabatannya Sebagai Kasikum Polres Prabumulih Dicopot Usai Tendang Pria Tua

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - buntut tindak penganiayaan yang dilakukan oleh iptu yunus kepada bapak tua pengendara motor bernama jauhari, kapolres prabumulih akbp endro wibowo mencopot jabatannya sebagai kasikum polres prabumulih.

"iptu ys (m yunus) saat ini sudah saya copot dari jabatan kasikum polres prabumulih," jelas kapolres, dikutip bacakoran.co dari , rabu (15/1/2025).

kapolres mengatakan iptu m yunus sedang menjalani perawatan di rs hermina karena mengalami cidera pada pergelangan tangan dan tulang rusuk patah.

berdasarkan penuturannya, setelah ia pulih akan dilakukan pemeriksaan oleh propam polres prabumulih.

"tujuan pencopotan jabatan untuk memudahkan proses pemeriksaan oleh propam," katanya.

sebelumnya, sebuah insiden kekerasan viral di sosial media melibatkan oknum polisi  yang terjadi di , sumatera selatan. 

diketahui seorang perwira polisi dengan inisial ys diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang pria tua, pengguna jalan hingga menyebabkan  di wajahnya.

informasi yang beredar menyebutkan bahwa peristiwa ini dipicu oleh insiden kecil, yaitu sepeda motor milik ys  dengan sepeda motor korban. 

kejadian tersebut diunggah oleh akun x @heraloebs (13/1/2025).

menurut unggahan tersebut, pelaku adalah seorang perwira polisi berpangkat ipda berinisial my yang bertugas di kawasan prabumulih. 

dalam keterangan di unggahan tersebut, disebutkan bahwa korban mengalami luka di bagian hidung akibat tindakan kekerasan ini.

kasus ini dengan cepat menyebar di media sosial setelah seorang saksi mata merekam insiden tersebut. 

dalam video yang diunggah terlihat dengan jelas korban duduk tak berdaya setelah ditendang oleh pelaku. 

wajah korban juga tampak berlumuran darah menunjukkan kekerasan yang dialaminya.

kejadian ini sangat disayangkan, mengingat korban hanya mengalami senggolan motor dengan pelaku, namun berakhir dengan tindakan kekerasan yang tidak seharusnya terjadi. 

dalam rekaman video terdengar suara perekam yang mengungkapkan ketidaksetujuannya terhadap tindakan pelaku.

"ngapo cak itu pak, dak boleh cak itu kamu, kami saksi nyingok dio la mak itu kamu terjangke pulo," kata perekam video.

saat ini korban telah dievakuasi oleh warga sekitar untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut. 

kejadian ini menambah daftar panjang kasus kekerasan yang melibatkan aparat yang seharusnya menjadi pelindung masyarakat

Tag
Share