bacakoran.co

Tanggapan Prabowo Tentang Pelaksanaan Program Makan Siang Gratis dan Dana Zakat MBG

tanggapan prabowo tentang mbg--CNN Indonesia

BACAKORAN.CO - Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah siap memberi makan bergizi gratis (MBG) kepada anak-anak Indonesia.

Penegasan itu disampaikan sekaligus merespons usul dana zakat untuk membantu program MBG yang sempat diutarakan Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin.

"Ya, yang mengurus zakat itu saya kira ada pengurusnya. Yang jelas dari pemerintah, pemerintah pusat, kita siap. Semua anak-anak Indonesia kita beri makan di 2025 ini," ujar Prabowo.

Prabowo memberi kesempatan kepada pemerintah daerah dari tingkat provinsi sampai kabupaten/kota untuk berkontribusi membantu pelaksanaan program MBG.

BACA JUGA:Puluhan Siswa SD Keracunan, Pemerintah Siap Evaluasi SOP Program Makan Bergizi Gratis!

BACA JUGA:Gempar! Keracunan Massal Siswa SDN di Sukoharjo Setelah Makan Bergizi Gratis, Warganet: Ayam Tiren?

Ia berharap program makan bergizi gratis berjalan efisien dan tepat sasaran.

"Kemudian dari pemda juga ingin ikut serta, para gubernur, para bupati ingin ikut serta, monggo kita buka. Siapa pun yang ingin ikut serta boleh. Yang penting efisien, yang penting sampai sasaran dan tak ada kebocoran," kata Ketua Umum Gerindra itu.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah dianggarkan oleh negara.

Meski demikian dia menyatakan Baznas tidak keberatan jika pembiayaan MBG dengan dana zakat dilakukan selama menyasar kelompok penerima zakat (Asnaf).

"Asnaf itu adalah mereka yang berhak mendapatkan bagian dari pembagian zakat. Kalau itu sesuai dengan Asnaf, Baznas tidak keberatan," kata Muzani, merespons wacana dana zakat untuk program MBG, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (15/1).

"Mereka yang berhak siapa? yakni orang-orang yang digolongkan mendapatkan antara lain fakir miskin," sambungnya.

BACA JUGA:Dilarang Foto Menu Makan Gratis, Seorang Siswa Akui dapat Ancaman Sanksi, Kepala BGN Bantah: Tidak Melarang

BACA JUGA:Alasan Menu Alternatif, Susu Diganti dengan Daun Kelor dan Telur untuk Program Makan Gratis, Gimana Gizinya?

Tanggapan Prabowo Tentang Pelaksanaan Program Makan Siang Gratis dan Dana Zakat MBG

Desta

Desta


bacakoran.co - menegaskan pemerintah siap memberi makan bergizi gratis () kepada anak-anak indonesia.

penegasan itu disampaikan sekaligus merespons usul dana zakat untuk membantu program mbg yang sempat diutarakan ketua dpd ri .

"ya, yang mengurus zakat itu saya kira ada pengurusnya. yang jelas dari pemerintah, pemerintah pusat, kita siap. semua anak-anak indonesia kita beri makan di 2025 ini," ujar prabowo.

prabowo memberi kesempatan kepada pemerintah daerah dari tingkat provinsi sampai kabupaten/kota untuk berkontribusi membantu pelaksanaan program mbg.

ia berharap program makan bergizi gratis berjalan efisien dan tepat sasaran.

"kemudian dari pemda juga ingin ikut serta, para gubernur, para bupati ingin ikut serta, monggo kita buka. siapa pun yang ingin ikut serta boleh. yang penting efisien, yang penting sampai sasaran dan tak ada kebocoran," kata ketua umum gerindra itu.

sebelumnya, sekretaris jenderal gerindra  menegaskan bahwa program makan bergizi gratis () telah dianggarkan oleh negara.

meski demikian dia menyatakan baznas tidak keberatan jika pembiayaan mbg dengan dana zakat dilakukan selama menyasar kelompok penerima zakat ().

"asnaf itu adalah mereka yang berhak mendapatkan bagian dari pembagian zakat. kalau itu sesuai dengan asnaf, baznas tidak keberatan," kata muzani, merespons wacana dana zakat untuk program mbg, di kompleks parlemen, jakarta, rabu (15/1).

"mereka yang berhak siapa? yakni orang-orang yang digolongkan mendapatkan antara lain fakir miskin," sambungnya.

di sisi lain, muzani menegaskan harus ada kepastian apakah pemberi  jika zakat mereka diperuntukkan membantu program mbg.

terlebih, kata dia, pemberi zakat yang menyalurkan ke baznas tak berniat spesifik memberikan zakat mereka untuk program mbg.

"maksud orang menitipkan zakatnya kepada baznas, itu kan bukan untuk itu. kalau memang dimaksudkan untuk itu, saya kira beliau (ketua baznas noor achmad) enggak ada masalah," ujar dia.

"tapi kalau nanti ada harapan untuk itu, saya kira beliau enggak ada masalah. yang penting sesuai dengan asnaf," sambungnya.

ketua dpd ri sultan b najamuddin mendorong keterlibatan masyarakat dalam biaya pelaksanaan program makan bergizi gratis (mbg), salah satu contohnya lewat pendanaan yang bersumber pada zakat.

"saya melihat begini, memang negara pasti di bawah pak prabowo mas gibran ini betul-betul ingin ya, ingin program makan bergizi gratis ini maksimal. hanya saja kan kita tahu semua bahwa anggaran kita juga tidak, tentu tidak akan semua dipakai untuk makan gizi gratis," kata sultan di gedung dpr ri senayan, selasa (14/1).

dia menyebut perlunya keterlibatan masyarakat pada program ini, contohnya melalui dana zakat yang dilibatkan dalam program mbg.

"saya melihat ada dna dari negara kita, dari masyarakat indonesia itu kan dermawan, gotong royong. nah kenapa enggak ini justru kita manfaatkan juga," kata dia.

"contoh bagaimana kita menstimulus agar masyarakat umum pun terlibat di program makan bergizi gratis ini. di antaranya adalah saya kemarin juga berpikir kenapa enggak ya zakat kita yang luar biasa besarnya juga kita mau libatkan ke sana. itu salah satu contoh," sambungnya.

menurutnya, pemerintah jadi tidak sekadar menggunakan sumber dana dari . dia juga mengatakan pernyataan dari pemerintah jepang yang menyatakan bakal mendukung program mbg.

sementara itu kepala staf presiden (ksp) am putranto memastikan program makan bergizi gratis (mbg) tak menggunakan dana zakat.

menurutnya akan sangat memalukan bila program pemerintahan presiden ri prabowo subianto itu menggunakan dana zakat.

Tag
Share