bacakoran.co

Anggaran Tak Jadi Dipotong Rp81 Triliun, PUPR Akan Gunakan untuk Infrastruktur Ini, Termasuk Perbaikan Jalan!

Batalnya pemangkasan anggaran sebesar Rp81 triliun, membuat Kementerian PUPR akan anggarkan dana untuk perbaikan jalan nasional dan lunasi tunggakan IKN.--istimewa

BACAKORAN.CO – Kabar baik bagi infrastruktur nasional.

Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) akhirnya kembali mengalokasikan dana untuk perbaikan jalan dan pembayaran tunggakan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Keputusan ini diambil menyusul adanya pembatalan pemangkasan anggaran Kementerian PUPR sebesar Rp81 triliun.

Menteri PU, Dody Hanggodo mengungkapkan, beberapa program yang sebelumnya sempat terancam dibatalkan kini bisa dilanjutkan, termasuk preservasi jalan dan rehabilitasi jembatan.

BACA JUGA:Anggaran Kemenhub Dipangkas Rp13 Triliun, Program Mudik Gratis 2025 Ditiadakan?

BACA JUGA:Menkeu Tegas! Larang Universitas Naikkan UKT Meski Anggaran Dipangkas

"Untuk preservasi jalan dan rehabilitasi jembatan," ujar Dody.

Namun, untuk sementara anggaran perbaikan jalan baru disetujui untuk enam bulan ke depan.

Meski begitu, Dody memastikan jika setelah pengesahan anggaran, program preservasi jalan akan diperpanjang untuk setahun penuh.

Selain itu, sebagian dana yang dipulihkan juga akan digunakan untuk melunasi tunggakan proyek IKN.

BACA JUGA:Dampak Efisiensi Anggaran, Sri Mulyani Pastikan Beasiswa KIP Kuliah Aman: Tidak Terkena Pemotongan!

BACA JUGA:Beasiswa KIP Terganggu Akibat Efesiensi Anggaran? Kemendikti Pastikan Tidak Dipangkas dan Aman!

Termasuk pembangunan jembatan gantung, penanganan longsor, serta pekerjaan yang tertunda di ibu kota baru.

Sempat Terpangkas, Anggaran PU Kini Tersisa Rp50 Triliun

Anggaran Tak Jadi Dipotong Rp81 Triliun, PUPR Akan Gunakan untuk Infrastruktur Ini, Termasuk Perbaikan Jalan!

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – kabar baik bagi infrastruktur nasional.

akhirnya kembali mengalokasikan dana untuk perbaikan jalan dan pembayaran tunggakan pembangunan ibu kota nusantara (ikn).

keputusan ini diambil menyusul adanya pembatalan kementerian pupr sebesar rp81 triliun.

menteri pu, dody hanggodo mengungkapkan, beberapa program yang sebelumnya sempat terancam dibatalkan kini bisa dilanjutkan, termasuk preservasi jalan dan rehabilitasi jembatan.

"untuk preservasi jalan dan rehabilitasi jembatan," ujar dody.

namun, untuk sementara anggaran perbaikan jalan baru disetujui untuk enam bulan ke depan.

meski begitu, dody memastikan jika setelah pengesahan anggaran, program preservasi jalan akan diperpanjang untuk setahun penuh.

selain itu, sebagian dana yang dipulihkan juga akan digunakan untuk melunasi tunggakan proyek ikn.

termasuk pembangunan jembatan gantung, penanganan longsor, serta pekerjaan yang tertunda di ibu kota baru.

sempat terpangkas, anggaran pu kini tersisa rp50 triliun

sebelumnya, kementerian pupr hampir kehilangan rp81,38 triliun akibat pemangkasan anggaran.

kebijakan ini berdampak besar terhadap berbagai proyek strategis, termasuk perawatan jalan sepanjang 47 ribu kilometer.

namun, setelah dilakukan rekonstruksi anggaran oleh kementerian keuangan (kemenkeu), pemangkasan akhirnya dikurangi menjadi rp60,47 triliun, sehingga kementerian pu masih memiliki rp50,48 triliun untuk tahun anggaran 2025.

perbaikan jalan sempat dihapus, bagaimana nasib infrastruktur?

sebelum anggaran direvisi, dana untuk perbaikan jalan dan jembatan nasional sempat ditiadakan. kementerian pu hanya mengalokasikan anggaran untuk infrastruktur sumber daya air sebesar rp10,7 triliun, pembangunan jalan dan jembatan baru rp12,48 triliun, proyek cipta karya rp3,78 triliun, dan prasarana strategis sebesar rp1,16 triliun.

dengan tidak adanya dana preservasi jalan, ribuan kilometer jalan rusak di seluruh indonesia terancam tidak diperbaiki sepanjang tahun 2025.

namun, dengan pengembalian sebagian anggaran, kini ada harapan bahwa perbaikan jalan dan infrastruktur vital lainnya bisa kembali dilaksanakan.

Tag
Share