bacakoran.co - sekolah di kabupaten tangerang dibacok di bagian kepala dan wajahnya dipukul dengan pisau oleh oknum anggota lembaga swadaya masyarakat (lsm) atau pada senin (17/3).

menurut keterangan saksi, aksi pembacokan ini terjadi diduga adanya permintaan tunjangan hari raya (thr) mereka yang tidak direspons.

peristiwa ini terekam oleh video yang dibagikan akun x @, ketika kedua pelaku terlihat cekcok dengan dua orang satpam di depan sekolah.

namun, cekcok tersebut berujung pada tindakan kekerasan saat seorang pelaku memukul korban dan satu pelaku lainnya menusuk korban dengan pisau.

hingga akhirnya, korban tampak terkapar sebab ditusuk berulang kali, lalu kedua pelaku itu pun memilih untuk melarikan diri dengan motornya.

“surat minta thr tak direspon, oknum anggota lsm gerhana bacok satpam smkn 9 argo subur tangerang. teman2 korban (satpam) tidak terima , balas menyerbu dan mengobrak abrik markas ormas,” tulis akun @heraloebss pada keterangan videonya.

akibat peristiwa tersebut, satpam yang ditusuk itu pun ternyata juga mengalami luka tusukan di bagian belakang kepala, sedangkan satu satpam lain mengalami luka memar di bagian hidung sebab pukulan.

akhirnya, korban dilarikan ke rsud balaraja agar mendapatkan perawatan medis.

demi menangani perkara ini, pihak polres kota tangerang melalui komisaris besar baktiar joko mujiono mengatakan bahwa mereka telah mengantongi identitas kedua pelaku dan sedang tahap pengejaran.

“identitas pelaku sudah diketahui, sedang dilakukan pengejaran,” ujar baktiar pada selasa (18/3).

unggahan dari akun @heraloebss itupun diserbu oleh komentar warganet yang mengecam kedua ormas tersebut.

"ormas adalah organisasi paling sampah di indonesia ini, semua isinya preman," komentar akun x @fnati***.

"gila sih, sampe sekolah dipalakin juga bubarkan ormas gerhana!" tulis akun x @dhimas****.

"contoh kecil orang-orang yang gak pernah sekolah, instansi pendidikan pun dipalakin sama mereka, karena saking kosong otaknya sehingga gak bisa mikir sama sekali." kata akun x @ykna***.

selain itu, terdapat sebuah komentar yang diduga sebagai pelaku atau anggota ormas yang terekam dalam video.

"ormas ga jelas ajg, minta thr kok kesekolah. giliran ga dikasih main tusuk. btw gua alumni situ min, nih gua kasih foto pelakunya, barangkali ada yg liat atau kenal. menurut info yg nusuk yg bapak bapak itu min," komentar akun x @1nchth*** dengan melampirkan dua foto laki-laki.