Ngeri! Konsulen Tendang Alat Vital Dokter PPDS Unsri: Alami Memar hingga Pendarahan

Dokter PPDS Unsri alami kekerasan alat vital ditendang Konsulen di lingkungan RSUP Dr. Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang.--Ist
BACAKORAN.CO - Dunia kedokteran kembali tercoreng dengan munculnya kasus kekerasan di lingkungan pendidikan dokter spesialis.
Peristiwa ini terjadi di Rumah Sakit Mohammad Hoesin Palembang melibatkan seorang konsulen yang melakukan kekerasan fisik terhadap mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS).
Berdasarkan informasi yang beredar luas di media sosial instagram @ppdsgramm pada 21 April 2025 seorang mahasiswa PPDS anestesi Unsri menjadi korban kekerasan.
"Min izin info kemarin ada kejadian kekerasan (ditendang di bagian testis) terhadap ppds anaestesi unsri yang dilakukan oleh konsulennya sendiri sampe korban kesakitan dan masuk IGD p2 bedah," tulis seseorang dalam DM @ppdsgramm.
Kejadian yang sangat disayangkan ini mengakibatkan mahasiswa tersebut mengalami pendarahan pada bagian alat vital setelah mendapat tendangan dari dokter pembimbingnya.
BACA JUGA:Kasus Perundungan dr Aulia Risma, KATI Bekukan Kelulusan Tersangka Dokter PPDS Undip
Akibat serangan tersebut korban harus mendapat perawatan di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Menanggapi kejadian tersebut Direktur Utama RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang dr Siti Khalimah SpKJ MARS menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan mendalam.
"Tim SPI saat ini sedang melakukan investigasi mengumpulkan bukti bukti. Nanti disampaikan setelah kami dapat hasil" ucapnya dikutip sumateraekspres.bacakoran.co pada selasa (22/4).
Ketua Ikatan Dokter Indonesia Wilayah Sumatera Selatan Dr dr Abla Ghanie Sp THT KL K turut memberikan tanggapan meski belum bisa memberikan pernyataan lengkap.
BACA JUGA:Kacau, Dokter PPDS UI Rekam Mahasiswi Saat Mandi di Kost, Pihak Kampus: Harus Segera Ditindak
"Saya sedang praktik dan juga belum bisa komentar" ujarnya.