bacakoran.co

Waduh Banyak Utang, Eks Klub Pirlo dan Guardiola Ini Bangkrut

Dua Legenda Timnas Italia, Roberto Baggio dan Andrea Pirlo pernah menjadi pemain Brescia--

BACAKORAN.CO – Kiprah klub Italia, Brescia akhir berakhir. Klub yang berdiri sejak 114 tahun silam ini dinyatakan bangkrut setelah memiliki utang sebesar 2,5 Juta Poundsterling atau sekitar Rp50 Miliar. 

Brescia yang pada musim lalu bermain di kasta kedua Serie B tak mampu membayar utang tersebut dan dinyatakan bubar sebagai klub professional. Padahal Brescia tim medioker tapi melahirkan bintang-bintang besar dunia. 

Lihat saja alumninya bukan kaleng-kaleng. Nama-nama tenar pesepak bola dunia pernah memperkuat Brescia. Seperti Roberto Baggio, Pep Guardiola, Andrea Pirlo, Luca Toni Marek Hamsík, Roberto De Zerbi dan  Mario Balotelli

Bintang terakhir Mario Balotelli pernah memperkuat Brescia pada musim 2019 selama satu musim. Mantan striker timnas Italia ini berhasil mencetak 5 gol dari 19 pertandingan bersama Brescia. Setelah itu Balotelli hengkang ke Monza yang bermain di Serie B. 

Pemilik Brescia, Massimo Cellino dinilai tak mampu untuk menutupi hutang klub. Dia membiarkan Brescia menjadi bangkrut. Tak hanya itu Massimo Cellino juga pernah memiliki klub Leeds United pada tahun 2014-2017 juga mengalami hal yang sama. 

BACA JUGA:Baru Liburan Sebentar sama Kekasih, Rumah Penyerang PSG ini Disantroni Perampok

BACA JUGA:Ingin Reuni, Eks Pelatih MU Ajak Garnacho Gabung ke Bayern Leverkusen

Para fans Leeds Uninted melakukan protes keras kepada Massimo Cellino untuk mundur dari kepemilikan Leeds United. Akhirnya  Leeds United mampu selamat karena ada investor baru yang mampu menyelamatkan klub dari hutang. 

Brescia sempat promosi ke Serie A Italia pada tahun 2019. Namun kiprah mereka hanya bertahan satu musim saja. Musim selanjutkan mereka terdegradasi ke Serie B karena mengalami masalah finansial sehingga tak mampu bertahan di Serie A. 

Bagi klub yang bermarkas di Stadion Mario Rigamonti, ini juga menjadi titik terbawah sejak kedatangan Massimo Cellino ke Brescia pada 2017.

Karier Cellino tidak lepas dari kontroversi. Ia pernah menjabat sebagai pemilik klub Cagliari Calcio, dan berakhir dengan menjual klub asal Sardinia tersebut pada Juni 2014. Cellino juga pernah menjadi orang nomor satu di Leeds United, tetapi juga penuh masalah.

BACA JUGA:Kacau, Dulu Mitoma Sekarang Kubo Obok-Obok Gawang Indonesia

BACA JUGA:Bukan Kaleng-Kaleng, Ole Romeny Samai Rekor Legenda Brasil

Waduh Banyak Utang, Eks Klub Pirlo dan Guardiola Ini Bangkrut

Zulhanan

Zulhanan


bacakoran.co – kiprah klub italia, akhir berakhir. klub yang berdiri sejak 114 tahun silam ini dinyatakan bangkrut setelah memiliki utang sebesar 2,5 juta poundsterling atau sekitar rp50 miliar. 

brescia yang pada musim lalu bermain di kasta kedua tak mampu membayar utang tersebut dan dinyatakan bubar sebagai klub professional. padahal brescia tim medioker tapi melahirkan bintang-bintang besar dunia. 

lihat saja alumninya bukan kaleng-kaleng. nama-nama tenar pesepak bola dunia pernah memperkuat brescia. seperti roberto baggio, , , luca toni marek hamsík, roberto de zerbi dan  . 

bintang terakhir mario balotelli pernah memperkuat brescia pada musim 2019 selama satu musim. mantan striker timnas italia ini berhasil mencetak 5 gol dari 19 pertandingan bersama brescia. setelah itu balotelli hengkang ke monza yang bermain di serie b. 

pemilik brescia, massimo cellino dinilai tak mampu untuk menutupi hutang klub. dia membiarkan brescia menjadi bangkrut. tak hanya itu massimo cellino juga pernah memiliki klub leeds united pada tahun 2014-2017 juga mengalami hal yang sama. 

para fans leeds uninted melakukan protes keras kepada massimo cellino untuk mundur dari kepemilikan leeds united. akhirnya  leeds united mampu selamat karena ada investor baru yang mampu menyelamatkan klub dari hutang. 

brescia sempat promosi ke serie a italia pada tahun 2019. namun kiprah mereka hanya bertahan satu musim saja. musim selanjutkan mereka terdegradasi ke serie b karena mengalami masalah finansial sehingga tak mampu bertahan di serie a. 

bagi klub yang bermarkas di stadion mario rigamonti, ini juga menjadi titik terbawah sejak kedatangan massimo cellino ke brescia pada 2017.

karier cellino tidak lepas dari kontroversi. ia pernah menjabat sebagai pemilik klub cagliari calcio, dan berakhir dengan menjual klub asal sardinia tersebut pada juni 2014. cellino juga pernah menjadi orang nomor satu di leeds united, tetapi juga penuh masalah.

salah satu yang mencolok dari cellino adalah kebiasaannya gonta-ganti pelatih. ia bahkan mendapatkan julukan il mangia-allenatori alias pemakan pelatih karena kebiasaan tersebut. 

nasib brescia hampir sama dengan parma dan fiorentina. parma yang pernah juara uefa cup, mengalami kebangkrutan pada 2015, lantas bangkit dengan nama baru parma calcio 1913 pada 27 juli tahun tersebut.

begitu juga dengan fiorentina. tim asal kota firenze ini  bangkrut pada 2002. beruntung fiorentina diselamatkan dengan nama baru associazione calcio fiorentina e florentia viola (acf fiorentina).

nasib brescia juga akan tetap diselamatkan agar tidak mati dan tetap bermain di liga italia meski dari kasta terbawah. berdasarkan laporan la gazzetta dello sport menyebutkan pemerintah kota brescia akan melakukan pertemuan untuk menyelamatkan klub tersebut.

pemerintah kota dan presiden 3 klub serie c, yaitu giuseppe pasini (feralpisalò), lodovico camozzi (lumezzane), dan giuseppe taini (ospitaletto). saat ini, masih ada waktu hingga 15 juli 2025 untuk perubahan markas (stadion) dan nama baru klub. 

jika pertemuan tersebut membuahkan hasil positif maka brescia bakal dapat kembali berkompetisi, meski harus memulai semuanya dari bawah lagi.

"dari presiden (feralpisalo), pasini, saya menerima keseriusan dan kemauan untuk mengevaluasi jalan (untuk brescia dengan nama baru) yang juga mencakup tahapan-tahapan lainnya. kami tertarik untuk memberi masa depan bagi sepak bola di brescia", kata wali kota brescia, laura castelletti. (*)

 

Tag
Share