Bantahan Jokowi Soal Ada yang Bekingi Al Zaytun, 2 Menteri Dapat Perintah Tegas: Saya Perintahkan

BACAKORAN.CO - Panasnya isu soal kasus ponpes Al Zaytun sampai munculnya dugaan bahwa di bekengi oleh Presiden Jokowi, namun presiden dengan tegas membantah pernyataan tersebut. Hingga pak Jokowi memerintahkan dua menteri untuk mendalami kasus ini. Sesuai pada artikel sebelumnya dengan judul Bantahan Jokowi Soal Ada yang Bekingi Al Zaytun, 2 Menteri Dapat Perintah Tegas: Saya Perintahkan. Menjelaskan bantahan presiden Jokowi terhadap isu ini. Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait kehebohan Ponpes Al Zaytun yang belakangan sedang viral di media sosial. baca juga : Pesan Toleransi dan Perdamaian: Presiden Organisasi Pelajar Mahad Al Zaytun, MengajaK Pelajar dan Santri Mewujudkan Persatuan Indonesia” Presiden Jokowi lantas ambil sikap tegas dengan memerintahkan Menteri Polhukam Mahfud MD dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Presiden dengan tegas kemdudian meminta hal-hal semua pihak untuk bersabar. Ia berjanji akan mengumumkan hasilnya usai mendapatkan laporan dari Mahfud MD dan Gus Yaqut. "Ya sabar. Pak Menko Polhukam dan Menteri Agama sudah saya perintahkan untuk mendalami," ucap Jokowi, 26 Juni 2023.

Ponpes Al Zaytun

Jokowi menegaskan ia selaku pihak pemerintahan tidak pernah ada yang membekingi Ponpes Al Zaytun. baca juga : RAMAI Alumni Ponpes Al Zaytun Bongkar Fakta 11 Tahun Dirujak di Dalam Ponpes "Nggak (Nggak ada yang membekingi)," tandasnya. Bareskrim Polri dan Kemenkopolhukam 'Turun Gunung' Usut Polemik Al Zaytun Polemik Al Zaytun semakin panas hingga membuat Bareskrim Polri dan Kemenkopolhukam 'turun gunung'. Bareskrim Polri akan bekerja sama dengan Menkopolhukam Mahfud MD untuk membentuk tim untuk mengusut dugaan penistaan agama. Kabareskrim Komjen Agus Andrianto mengatakan bahwa Mahfud MD akan menguatkan tim yang di bentuk oleh Polri.