BACAKORAN.CO -- Masih ingat kasus perampokan sepeda motor alias begal yang dilakukan dua orang pria bersenjata api di Jalan Raya Palembang - Kayuagung Km 21, Desa Sako Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan awal Agustus 2025 lalu?

Ketika itu pelaku sempat tembak korbannya Amanda (20) seorang mahasiswi warga Dusun I RT 002 Desa Tanjung Aur, Kecamatan Jejawi, Kabupaten OKI dengan senjata api hingga mengenai bagian atas lutut kirinya.

Pelaku kemudian membawa kabur sepeda motor Honda Beat Street, sementara korban yang terluka bersama seorang temannya yang di bonceng yaitu Monica, ditolong warga setempat.

Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Polsek Rambutan Polres Banyuasin  dengan tanda bukti laor LP/ B-18 / VIII / 2025 / SPKT. 

BACA JUGA:Viral! Emak-Emak Jadi Korban Begal Motor di Palembang dengan Sajam, Aksi Terekam CCTV

BACA JUGA:3 Begal Bersenpi Rampas Sepeda Motor Guru SD yang Pulang Mengajar

Nah, setelah melakukan penyelidikan sekira 2 bulan, pada  Senin 13 Oktober 2025, Tim Black Panther Unit Reskrim Polsek Rambutan mendapat informasi akurat mengenai identitas dan ciri-ciri pelaku.

Tak membuang waktu, sekira pukul 01.30 WIB dinihari, pelaku di sergap di wilayah Desa Rumbai, Kecamatan Pangkalan Lampam, Kabupaten OKI.

Tersangkanya Tengki (24), warga Desa Rawa Tenam Kecamatan Pangkalan Lampam Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Sementara pelaku lainnya yang identitasnya sudah diketahui polisi berinisial LD masih terus di buru.

Kapolsek Rambutan IPTU Harmoko SH MH melalui Kanit Reskrim IPDA Wijoko Triyono SH kepada sejumah media mengungkapkan, dari tangan pelaku polisi berhasil mengamankan barang bukti sepeda motor Honda Beat Street warna hitam kombinasi silver tanpa plat nomor polisi yang digunakannya saat membegal korban. Polisi juga mengamankan satu butir proyektil amunisi kaliber 5.56 mm.

BACA JUGA:Benarkah Prabowo Subianto Akan Kunjungi Israel? Ini Penjelasan Lengkapnya

BACA JUGA:Waduh! Digantikan AI, Setengah Perusahaan Dunia Mau PHK Massal hingga 2030!

"Pelaku ini tergolong sadis dan tidak segan melukai  korbannya,"jelas Kapolsek Rambutan Iptu Harmoko didampingi Kasi Humas AKP Sutedjo seraya menjelaskan akibat kejadian itu, korban Amanda mengalami luka tembak serius dan patah tulang. 

Dari keterangan sementara, tersangka mengakui perbuatannya. ersangka Tengki cs diduga tidak hanya melakukan kejahatan di wilayah Banyuasin, tapi juga sering beraksi di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir.

"Kita masih selidiki lebih mendalam dengan berkoordinasi dengan jajaran Polres OKI terkait pelaku yang diduga juga pernnah melakukan kejahatan di OKI,"katanya.