Bagaimana Timbangan Amal Bekerja di Hari Kiamat? Simak Penjelasannya di Sini
Bagaimana Timbangan Amal Bekerja di Hari Kiamat?--Freepik.com
BACAKORAN.CO — Yaumul Mizan adalah momen penting dalam kehidupan akhirat yang akan dialami oleh seluruh umat manusia.
Pada hari tersebut, Allah SWT akan menimbang seluruh amal perbuatan manusia dengan timbangan yang agung dan adil.
Meskipun bentuk fisiknya tidak diketahui secara pasti, Al-Qur’an dan hadis memberikan gambaran tentang keagungan dan keadilannya.
Makna dan Keistimewaan Mizan
Dalam bahasa Arab, mizan berarti timbangan.
BACA JUGA:Benarkah Kebodohan Termasuk Tanda Kiamat? Begini Penjelasan dari Hadis yang Shahih
BACA JUGA:Setelah Kiamat, Ternyata Ini Nabi Pertama yang Mendapat Pakaian saat Hari Kebangkitan Manusia
Di hari kiamat, mizan bukan sekadar alat ukur seperti di dunia, melainkan simbol keadilan mutlak Allah SWT.
Para malaikat pernah bertanya kepada Allah tentang siapa yang akan menggunakan timbangan tersebut, dan Allah menjawab bahwa itu diperuntukkan bagi siapa saja dari hamba-Nya yang dikehendaki.
Karakteristik Timbangan Amal di Hari Kiamat
Berikut adalah ciri-ciri mizan sebagaimana dijelaskan dalam tafsir dan hadis sahih:
- Memiliki dua daun timbangan: Satu sisi untuk menimbang amal baik, dan sisi lainnya untuk amal buruk. Ukurannya sangat luas dan agung.
- Sangat besar dan lapang: Hadis menyebutkan bahwa jika langit dan bumi diletakkan di dalamnya, timbangan tersebut tetap tidak penuh.
- Teliti dan adil: Allah berfirman dalam QS. Al-Anbiya:47 bahwa tidak ada satu pun yang dirugikan, bahkan amal seberat biji sawi pun akan diperhitungkan.
- Menimbang hal non-fisik: Seperti dzikir, tasbih, dan keimanan, meskipun tidak memiliki massa di dunia.
- Hakikatnya hanya diketahui oleh Allah: Manusia hanya bisa memahami melalui wahyu, bukan melalui logika atau penglihatan.
- Nyata dan bukan metafora: Ulama Ahlussunnah wal Jamaah sepakat bahwa mizan adalah hakiki dan wajib diimani sebagai bagian dari rukun iman kepada hari akhir.
Proses Penimbangan Amal di Yaumul Mizan
BACA JUGA:Waspada! Ini 4 Golongan Manusia yang Merugi di Hari Kiamat Berdasarkan Penjelasan Hadis dan Ulama
BACA JUGA:Tanda Kiamat Ketika Ka'bah Hancur dan Tak Lagi Dikunjungi, Begini Penjelasannya dalam Hadis
Setelah pengadilan di padang mahsyar, setiap manusia akan menjalani proses penimbangan amal.
Tidak ada satu pun amal yang luput, sekecil apapun itu.
Bahkan perbuatan seberat zarrah pun akan diperhitungkan.