bacakoran.co

Ibu Mertua Idaman! Begini Cara Sayang Mantu Ala Ustadzah Halimah Alaydrus

Kisah penuh hikmah dari Ustadzah Halimah Alaydrus tentang bagaimana seharusnya ibu mertua menyayangi menantunya seperti anak sendiri. Penuh cinta, lembut, dan menyejukkan hati.--Tiktok-@kreatorramndom1363

BACAKORAN.CO - Dalam kehidupan rumah tangga, hubungan antara ibu mertua dan menantu perempuan sering kali menjadi topik hangat yang tak ada habisnya.

Ada yang akrab dan penuh kasih, ada pula yang tegang dan penuh ujian.

Namun, menurut Ustadzah Halimah Alaydrus, seorang pendakwah yang dikenal lembut dalam tutur kata dan penuh hikmah, hubungan antara ibu mertua dan menantu sejatinya bisa menjadi sangat indah jika dilandasi dengan kasih sayang dan pemahaman.

Cinta Seorang Bapak kepada Anak Perempuannya

BACA JUGA:8 Rekomendasi Hampers Natal Unik dan Kekinian untuk Mertua, Yuk Persiapkan dari Sekarang!

BACA JUGA:Setelah Nikah Masih Tinggal di Rumah Mertua, Ketentuan Islam Bagaimana Ya?

Melansir dari video tiktok @hijrahistiqomahislami, Dalam salah satu tausiyahnya Ustadzah Halimah menjelaskan bahwa setiap ayah memiliki cinta luar biasa kepada anak perempuannya.

Anak perempuan adalah cinta pertama bagi seorang ayah.

Sejak kecil, ia dimanja, dijaga, dan disayangi dengan sepenuh hati.

Maka, ketika seorang anak perempuan menikah, sesungguhnya ia berpindah tanggung jawab dari ayahnya kepada suaminya.

BACA JUGA:Belajar dari Sayyidah Khodijah! Kunci Taat dan Cinta Istri Sholehah Menurut Ustadzah Halimah Alaydrus

BACA JUGA:Istri Waspadalah! Begini Akibatnya Jika Kamu Jauhkan Suamimu dari Ibunya Menurut Ustadzah Halimah Alaydrus

Bayangkan, kata Ustadzah Halimah, “anak perempuan yang selama ini disayang dan dimanja ayahnya, kini tinggal bersama anak laki-lakimu.

Ia meninggalkan rumah yang penuh kasih, lalu bergabung dengan keluarga barumu.”

Pesan ini mengajarkan bahwa menantu perempuan bukanlah orang asing, melainkan anak yang datang membawa harapan dan cinta.

Menantu Adalah Amanah, Bukan Saingan

Ibu Mertua Idaman! Begini Cara Sayang Mantu Ala Ustadzah Halimah Alaydrus

Puput

Puput


bacakoran.co - dalam kehidupan rumah tangga, hubungan antara ibu mertua dan  sering kali menjadi topik hangat yang tak ada habisnya.

ada yang akrab dan penuh kasih, ada pula yang tegang dan .

namun, menurut ustadzah halimah alaydrus, seorang pendakwah yang dikenal lembut dalam tutur kata dan penuh hikmah, hubungan antara  dan menantu sejatinya bisa menjadi sangat indah jika dilandasi dengan kasih sayang dan pemahaman.

cinta seorang bapak kepada anak perempuannya

melansir dari video tiktok @hijrahistiqomahislami, dalam salah satu tausiyahnya ustadzah halimah menjelaskan bahwa setiap ayah memiliki cinta luar biasa kepada anak perempuannya.

anak perempuan adalah cinta pertama bagi seorang ayah.

sejak kecil, ia dimanja, dijaga, dan disayangi dengan sepenuh hati.

maka, ketika seorang anak perempuan menikah, sesungguhnya ia berpindah tanggung jawab dari ayahnya kepada suaminya.

bayangkan, kata ustadzah halimah, “anak perempuan yang selama ini disayang dan dimanja ayahnya, kini tinggal bersama anak laki-lakimu.

ia meninggalkan rumah yang penuh kasih, lalu bergabung dengan keluarga barumu.”

pesan ini mengajarkan bahwa menantu perempuan bukanlah orang asing, melainkan anak yang datang membawa harapan dan cinta.

menantu adalah amanah, bukan saingan

ustadzah halimah juga menegaskan bahwa seorang ibu mertua seharusnya memandang menantu perempuan sebagai amanah allah, bukan saingan kasih sayang dari anak laki-lakinya.

ketika seorang menantu menikah, ia sebenarnya sedang melanjutkan perjuangan seorang ayah mencintai dan melindungi putrinya.

oleh karena itu, seorang ibu mertua yang bijak akan menyambut menantunya dengan kasih sayang yang sama seperti ia menyayangi anaknya sendiri.

bayangkan, jika seorang anak perempuan meninggalkan rumah untuk tinggal bersama suaminya, lalu di rumah suaminya ia disambut dengan kasih, dimengerti, dan diperlakukan dengan lembut oleh ibu mertuanya betapa bahagianya kehidupan rumah tangganya.

contoh kasih sayang ala ustadzah halimah

ustadzah halimah memberikan contoh nyata bagaimana seharusnya seorang ibu mertua bersikap:

- menunjukkan perhatian tulus, misalnya dengan menanyakan kabar atau membantu saat menantu sedang sibuk.

- tidak mencampuri urusan rumah tangga anak, kecuali diminta nasihatnya.

- mendoakan kebaikan untuk pasangan anaknya, karena doa ibu memiliki kekuatan luar biasa.

- menjadi sumber ketenangan, bukan sumber konflik di rumah tangga anak.

beliau menekankan, “lalu alasan apa hingga menantumu tidak kamu sayangi? bukankah ia kini yang menjaga anakmu, yang melayani dan mencintainya dengan tulus?” kalimat lembut ini seakan mengetuk hati setiap ibu mertua untuk lebih bijak dan penuh cinta.

kasih sayang ibu mertua kepada menantu bukan hanya menciptakan kedamaian rumah tangga anak, tetapi juga membawa berkah dalam keluarga besar.

hubungan yang harmonis akan melahirkan generasi yang penuh cinta dan hormat pada orang tua.

pesan dari ustadzah halimah alaydrus ini menjadi pengingat bahwa cinta dan kelembutan adalah kunci dalam hubungan mertua dan menantu.

jika ibu mertua bisa mencintai menantunya seperti anak sendiri, maka rumah tangga anaknya pun akan tumbuh dalam keberkahan dan kedamaian.

Tag
Share