2 Anak Korban Ledakan Jaringan Gas Rumah Tangga di Prabumulih Sering Merintih Ketakutan

2 Anak Korban Ledakan Jaringan Gas Rumah Tangga di Prabumulih Sering Merintih Ketakutan

BACAKORAN.CO – Dua anak korban ledakan jaringan gas rumah tangga di Dusun 7 Desa Tanjung Menang Kecamatan Prabumulih Selatan Kota Prabumulih beberapa waktu lalu  sering merintih ketakutan. Selain luka bakar di tubuhnya yang belum sembuh, ketika merintih kedua anak itu mengucapkan kata-kata jika mereka tidak bersalah. Terlebih ketika melihat ada orang asing yang melihat atau membesuknya. “Dia selalu merasa ketakutan, sepertinya trauma,”ujar orang tua AG (9), Bucek Kristianto di bincangi di RSUD Kota Prabumulih. BACA JUGA : Diduga Ada Pipa Gas Bocor, Dua Anak Ini Tubuhnya Terbakar Saat Main Korek Api “Setiap ada orang,  anak saya mengatakan, Pa aku nggak salah pa, aku nemu korek.,”katannya. “Harapan kami anak kami ini cepat sembuh dan kulitnya normal,”ujar Bucek. Untuk psikologisnya, Bucek mengaku akan ke psikolog agar mental anaknya kembali normal dan tidak takut saat bermain. “Karena setiap orang datang nak saya  selalu bilang, pa aku dak salah pa,” ulangnya. Bucek mengatakan, dari cerita anaknya peristiwa ledakan jaringan gas itu ketika anaknya bermain tak jauh dari rumahnya. “Pada hari kejadian, dia (AG) ikut ibunya kumpul gotong royong. Dia minta uang, dikasih Rp 2000 oleh ibunya,”jelas Bucek.

2 Anak Korban Ledakan Jaringan Gas Rumah Tangga di Prabumulih Sering Merintih Ketakutan

Doni Sumeks

Doni Sumeks


2 anak korban ledakan jaringan gas rumah tangga di prabumulih sering merintih ketakutan

bacakoran.co – dua anak korban ledakan jaringan gas rumah tangga di dusun 7 desa tanjung menang kecamatan prabumulih selatan kota prabumulih beberapa waktu lalu  sering merintih ketakutan. selain luka bakar di tubuhnya yang belum sembuh, ketika merintih kedua anak itu mengucapkan kata-kata jika mereka tidak bersalah. terlebih ketika melihat ada orang asing yang melihat atau membesuknya. “dia selalu merasa ketakutan, sepertinya trauma,”ujar orang tua ag (9), bucek kristianto di bincangi di rsud kota prabumulih. baca juga : “setiap ada orang,  anak saya mengatakan, pa aku nggak salah pa, aku nemu korek.,”katannya. “harapan kami anak kami ini cepat sembuh dan kulitnya normal,”ujar bucek. untuk psikologisnya, bucek mengaku akan ke psikolog agar mental anaknya kembali normal dan tidak takut saat bermain. “karena setiap orang datang nak saya  selalu bilang, pa aku dak salah pa,” ulangnya. bucek mengatakan, dari cerita anaknya peristiwa ledakan jaringan gas itu ketika anaknya bermain tak jauh dari rumahnya. “pada hari kejadian, dia (ag) ikut ibunya kumpul gotong royong. dia minta uang, dikasih rp 2000 oleh ibunya,”jelas bucek.
Tag
Share