5 Tahun Beraksi, Jaringan Produsen dan Pengedar  Pertalite Palsu Terungkap, BBM Sulingan Tradisional Dicampur

5 Tahun Beraksi, Jaringan Produsen dan Pengedar  Pertalite Palsu Terungkap, BBM Sulingan Tradisional Dicampur Pewarna

BACAKORAN.CO – Satu persatu jaringan produsen, pengedar dan penimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) illegal berhasil di ungkap jajaran Polda Sumatera Selatan (Sumsel). Selasa 18 Juli 2023, Tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumsel membongkar jaringan produsen dan pengedar BBM jenis pertalite palsu. Polisi menggerebek gudang tempat penyimpanan dan pengolahan BBM illegal yang berada di Desa Pedamaran IV Kecamatan Pedamaran, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel. Selain menemukan barang bukti 4000 liter BBM hasil sulingan tradisional, polisi juga berhasil mengamankan dua orang tersangkanya. BACA JUGA : Gudang Penampungan Bahan Bakar Minyak Hasil Penyulingan Tradisional Terbakar, Bukti Peredaran BBM Illegal Masih Ada Keduanya yaitu  HA alias Cek Din (48) selaku pemilik gudang dan DS (38) yang menjual BBM Sulingan dari Musi Banyuasin (Muba). Penggerbekan gudang yang menyimpan dan mengolah BBM illegal ini di lakukan setelah petugas mendapat informasi dari masyarakat terhadap aktivitas mencurigakan dari dalam gudang. "Kalau dari pengakuan tersangka HA, aktifitas  di lokasi tersebut baru selama dua bulan,” ungkap Plh Dirreskrimsus Polda Sumsel, AKBP Putu Yudha Prawira, SIK, MH, Selasa 20 Juli 2023. “Tapi di akui juga oleh tersangka HA,  praktik illegal ini telah di lakukannya selama kurun waktu lima tahun terakhir,"ucapnya. "Dia selalu berpindah-pindah tempat,"imbuhnya. Di terangkan Putu, kedua tersangka punya peran berbeda. Tersangka HA meniru atau memalsukan BBM jenis Pertalite dengan mencampurkan BBM hasil sulingan tradisional dengan bahan pewarna Solvent Blue Spesial.

5 Tahun Beraksi, Jaringan Produsen dan Pengedar  Pertalite Palsu Terungkap, BBM Sulingan Tradisional Dicampur

Doni Sumeks

Doni Sumeks


5 tahun beraksi, jaringan produsen dan pengedar  pertalite palsu terungkap, bbm sulingan tradisional dicampur pewarna

bacakoran.co – satu persatu jaringan produsen, pengedar dan penimbun bahan bakar minyak (bbm) illegal berhasil di ungkap jajaran polda sumatera selatan (sumsel). selasa 18 juli 2023, tim direktorat reserse kriminal khusus (ditreskrimsus) polda sumsel membongkar jaringan produsen dan pengedar bbm jenis pertalite palsu. polisi menggerebek gudang tempat penyimpanan dan pengolahan bbm illegal yang berada di desa pedamaran iv kecamatan pedamaran, ogan komering ilir (oki), sumsel. selain menemukan barang bukti 4000 liter bbm hasil sulingan tradisional, polisi juga berhasil mengamankan dua orang tersangkanya. baca juga : keduanya yaitu  ha alias cek din (48) selaku pemilik gudang dan ds (38) yang menjual bbm sulingan dari musi banyuasin (muba). penggerbekan gudang yang menyimpan dan mengolah bbm illegal ini di lakukan setelah petugas mendapat informasi dari masyarakat terhadap aktivitas mencurigakan dari dalam gudang. "kalau dari pengakuan tersangka ha, aktifitas  di lokasi tersebut baru selama dua bulan,” ungkap plh dirreskrimsus polda sumsel, akbp putu yudha prawira, sik, mh, selasa 20 juli 2023. “tapi di akui juga oleh tersangka ha,  praktik illegal ini telah di lakukannya selama kurun waktu lima tahun terakhir,"ucapnya. "dia selalu berpindah-pindah tempat,"imbuhnya. di terangkan putu, kedua tersangka punya peran berbeda. tersangka ha meniru atau memalsukan bbm jenis pertalite dengan mencampurkan bbm hasil sulingan tradisional dengan bahan pewarna solvent blue spesial.
Tag
Share