BACAKORAN.CO - Perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 Zona Asia dimulai malam ini (12/10). Yaitu saat Pasukan Garuda menjamu Brunei Darussalam di SUGBK Senayan, Jakarta Pusat.
Malam ini adalah pertandingan leg pertama Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026. Setelah pertandingan ini, Timnas Indonesia akan kembali bertanding untuk leg kedua pada 17 Oktober yang berlangsung di Brunei Darussalam.
Hadapi leg pertama malam ini, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong instruksikan untuk forsir kemenangan. Tentu tidak asal menang agar saat jalani leg kedua di Brunei nanti bisa lebih tenang.
Maka dari itu, target menang dengan banyak gol ditegaskan Shin Tae Yong saat menjamu Brunei Darussalam di SUGBK Senayan.
"Memang pastinya banyak yang penasaran permainan akan seperti apa. Apalagi ini kita main di kandang. Jadi bagaimana pun caranya kita akan maksimalkan cetak gol. Dengan begitu saya bersama tim berangkat ke Brunei dengan rileks," tegas Coach Shin.
Arsirtek asal Korea Selatan ini tidak mau menggubris statemen Kapten Brunei Darussalam yang saat press conference mengatakan bahwa Brunei akan menumpuk pemain di belakang. Dengan menerapkan formasi 8-1-1 untuk menahan gempuran serangan Pasukan Garuda.
"Saya kira itu bercanda. Tidak mungkin mereka melakukan hal itu. Tetapi, apapun itu, kita serius mempersiapkan diri dan target menang wajib di tangan," tegas Coach Shin.
Melawan Brunei Darussalam, Coach Shin tidak akan memainkan Edo Febriansyah, Marselino Ferdinan, dan Rafael Struick. Ketiga pemain yang biasanya jadi starter itu harus diisitirahatkan karena bermasalah dengan kebugaran.
Ketiganya masih jalani pemulihan cedera yang didapat saat membela klub masing-masing. Mereka sengaja tetap didatangkan ke Jakarta karena untuk samakan persepsi hadapi fase kedua yang akan berlangsung November mendatang dengan syarat, bisa menang di dua pertandingan melawan Brunei Darussalam.
Mengingat pentingnya pertandingan melawan Brunei Darussalam, pemain juga solid menang di pertandingan ini. Mereka akan tetap main serius tanpa meremehkan Brunei untuk mengemas kemenangan yang diinginkan.
Sekalipun, Brunei saat ini berada di peringkat di bawah Indonesia. Indonesia per september menempati ranking 147 FIFA dengan 1.052,87 poin. Kemudian Brunei ada di peringkat 191 dengan 887,58 poin.
"Kita akan bermain seperti biasanya. Dengan gaya cara kita bermain. Kami tidak akan meremehkan Brunei. Yang pasti kemenangan harus bisa kita raih," tegas bek kanan Indonesia Asnawi Mangkualam.
Jika sukses atasi dua kali laga melawan Brunei Darussalam, Indonesia akan masuk babak kualifikasi di Grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina.
Di fase kedua ini, Indonesia harus finis di dua peringkat teratas grup untuk bisa lolos ke fase ketiga dan semakin dekat dengan Piala Dunia 2026. Piala Dunia 2026 akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko dengan diikuti 48 tim.(*)