BACAKORAN.CO – Tamiya, permainan balap mini yang diminati oleh berbagai kalangan, tengah mencapai puncak popularitasnya. Dari anak-anak hingga dewasa, antusiasme terhadap Tamiya merajalela.
Berbagai komunitas Tamiya bermunculan di seluruh dunia, menyatukan para pecinta model ini dalam berbagai acara seru dan kompetisi sengit.
Pesona Tamiya tak hanya terletak pada keseruannya, tetapi juga pada kreativitas yang dihadirkannya.
Para penggemar dengan penuh semangat mendesain dan menyesuaikan mobil-mobil mini mereka, menciptakan karya seni bergerak yang unik.
BACA JUGA:Ini Tampang Sierra Echo EV, Mirip Mobil ' Tamiya' Mesin Besar Enak Kebutan
Tak heran jika Tamiya menjadi media ekspresi dan kompetisi kreatif bagi banyak individu. Tamiya, brand ikonik asal Jepang, memiliki sejarah yang panjang dan penuh inovasi. Kita bahas sedikit sejarah brand Tamiya itu sendiri yuk..
Berawal dari tahun 1946, ketika Shunsaku Tamiya mendirikan perusahaan dengan fokus awal pada model kayu. Pada tahun 1950-an, Tamiya mulai menciptakan model mobil miniatur pertamanya, memasuki dunia model kit yang kemudian menjadi salah satu identitasnya.
Puncak kejayaan Tamiya datang pada tahun 1976 dengan peluncuran "Racing Mini 4WD," serangkaian mobil mini 4WD yang segera mencuri perhatian para penggemar balap.
Inovasi ini membuka pintu bagi Tamiya untuk menjadi pemimpin dalam dunia model kit dan permainan balap mini.
Selama tahun 1980-an dan 1990-an, Tamiya terus berkembang dengan memperkenalkan serangkaian model kit yang semakin canggih dan detail.
Mereka tidak hanya memproduksi mobil-mobil mini, tetapi juga model pesawat, kapal, dan tank yang mendapatkan apresiasi dari para penggemar model di seluruh dunia.
Tamiya juga terkenal dengan sistem "Hop-Up" yang memungkinkan penggemar untuk meningkatkan performa dan tampilan model mereka.
Hal ini tidak hanya memberikan pengalaman personalisasi yang unik tetapi juga meningkatkan daya tarik produk-produk Tamiya di kalangan konsumen.
BACA JUGA:Mendikbudristek Ungkap Teknologi Tidak Akan Gantikan Peran Guru