BACAKORAN.CO – Untuk kesekian kalinya, penjabat (PJ) Wali Kota Prabumulih Sumatera Selatan mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak terlibat politik dan harus netral di tahun politik ini.
Kali ini peringatan tegas itu dia sampaikan dihadapan ratusan guru anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Prabumulih dalam acara
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-78 dan peringatan Hari Guru Nasional di Gedung Kesenian Rumah Dinas Wali Kota Prabumulih, Kamis 7 Desember 2023
“Di momen politik saat ini, ASN dan PPPK khususnya guru harus netral,”tegasnya.
BACA JUGA:Buntut Guru Lecehkan Murid, Wali Kota Prabumulih Kumpulkan Kepala Sekolah, Intruksinya Tegas
Dalam kegiatan yang mengangkat tema Transformasi Guru Wujudkan Indonesia Maju Elman menegaskan guru khususnya ASN dan PPPK tidak boleh berpolitik. “Larangan ASN berpolitik sangat jelas aturannya,”ujarnya.
"Jika ditemukan hal tersebut (ASN terlibat politik), maka pasti kena sanksi dan Bawaslu juga mengawasi,”katanya.
“Maka akan panjang dan banyak urusannya. Jangan sampai pemenang (pemilu, red) sudah dilantik, yang berperkara terus-menerus tidak selesai-selesai,”katanya.
Dalam acara itu Elaman memberikan semangat kepada guru. Menurutnya guru sudah berperan memberikan kemajuan bangsa dan anak didik.
BACA JUGA:Pj Wali Kota Prabumulih Ingatkan ASN Agar Netral, Melanggar Siap-siap Sanksi
"Guru adalah pendidik. Artinya bagaimana caranya mencerdaskan anak didik kita di segi moral, iman dan harus jadi contoh," sebutnya.
Dalam kesempatan itu pula, Elman menegaskan momentum peringatan hari guru agar dijadikan titik tolak, meningkatkan kompetensi para guru, sehingga menjamin mutu dan kualitas pendidikan di kota Prabumulih. (chy)