BACAKORAN.CO - Bertakbir ketika melewati jalanan yang naik dan bertasbih ketika menuruni tangga adalah bagian dari sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Anjuran untuk bertakbir ketika melewati jalanan yang naik dan bertasbih ketika menuruni suatu jalanan disebutkan dalam beberapa riwayat hadits.
Mengejar pahala dengan mengamalkan sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam merupakan ciri dari seorang ahlus sunnah.
Ahlu sunnah atau hadits merupakan keluarga Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam atau orang yang mendapat pengakuan dari Rasulullah.
Karena itu, dalam bersikap dan bertindak terutama dalam amal, setiap mukmin perlu mendasarinya dengan dalil selama memungkinkan.
Meski begitu, perihal hal ini berbeda pendapat dari para ulama yaitu ada yang menganjurkan dan ada yang tidak.
Ulama yang menganjurkan untuk membaca takbir dan tasbih ketika naik turun tangga dikarenakan bacaan ini dianjurkan untuk setiap kegiatan.
Disunnahkan untuk membaca tasbih dan takbir ketika menaiki dan menuruni sesuatu termasuk tangga eskalator.
BACA JUGA:7 Sunnah Rasulullah yang Jarang Dilakukan, Yuk Kita Mulai Memelihara Tradisi Berharga!
Sedangkan ulama sebagian ulama lain yang tidak menganjurkan untuk membaca tasbih dan takbir ketika menaiki dan menuruni tangga termasuk tangga eskalator.
Akan tetapi bacaan ini dianjurkan ketika melakukan perjalanan yang melewati jalanan yang naik maupun turun.
Imam Ibnu Utsaimin ketika ditanya mengenai hal ini, beliau menjawab :
“Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika beliau safar, jika beliau melewati jalanan yang naik, maka beliau bertakbir.