Perlu ada perubahan budaya yang mendalam dalam pandangan masyarakat terhadap pernikahan, keluarga, dan karier.
Pendidikan seks dan perencanaan keluarga juga menjadi bagian penting dari solusi jangka panjang.
Angka kelahiran yang rendah di Jepang adalah tantangan serius yang memerlukan pendekatan dari pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta.
BACA JUGA:Meriam Honisoit di Bengkulu, Bukti Sejarah Penjajahan Jepang di Bumi Rafflesia
Perubahan dalam pola pikir budaya dan dukungan nyata untuk kehidupan keluarga dapat menjadi langkah awal menuju perbaikan.
Dengan mengatasi faktor-faktor penyebab rendahnya angka kelahiran, Jepang dapat membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan seimbang dari segi demografi.
Kategori :