Dalam Sehari, Pasukan Perlawanan Palestina Tewaskan 24 Tentara Israel di Gaza.

Selasa 23 Jan 2024 - 23:20 WIB
Reporter : Husni M
Editor : Husni M

Dari pernyataan dari juru bicara IOF hanya sedikit memberikan gambaran tentang insiden yang terjadi, pernyataan itu tidak memaparkan secara spesifik pertempuran yang terjadi, serta tidak menjelaskan rincian tentang bagaimana nasib para prajurit setelahnya.

Namun, menurut informasi dari media Israel, beberapa tentara tewas setelah dua bangunan besar di Jalur Gaza runtuh setelah ledakan besar.

Outlet berita lain mengatakan pejuang perlawanan Palestina menembakkan dua granat berpeluncur roket (RPG), yang menghantam dua bangunan di Jalur Gaza tengah. Para pejuang dilaporkan meledakan satu set besar ranjau yang sedang diletakkan oleh unit Teknik Tempur Israel, dalam persiapan untuk meledak blok perumahan tersebut.

BACA JUGA:Kemanusiaan vs. 'Israel', Akhirnya Rezim Zionis di sidang ke Mahkamah Internasional.

Sebagian besar dari mereka yang diumumkan tewas bertugas di bawah Brigade Infanteri ke-261 divisi Gaza, yang terdiri dari tentara dan perwira yang terdaftar dalam pasukan cadangan. Daftar yang dirilis termasuk seorang komandan regu dan seorang prajurit yang bertugas di bawah Brigade Lapis Baja ke-205.

Operasi itu terjadi di pinggiran kamp pengungsi al-Maghazi di Jalur Gaza tengah, dari kejadian itu menegaskan kemampuan pasukan perlawanan bisa menyerang dari mana saja.

BACA JUGA:Lagi, Wartawan menjadi Korban Serangan Udara Israel di Gaza.

Nasib kru Tank Merkava tetap menjadi misteri 

Dalam pembaruan jumlah korban tewas, juru bicara dan media Israel mengatakan bahwa sebuah tank Israel juga diserang. Namun, tidak ada rincian lebih lanjut yang diungkapkan mengenai insiden tersebut.

Sementara itu, Brigade al-Qassam, sayap militer Hamas, mengumumkan sekitar pukul 14:00 waktu setempat pada hari Senin (22/1) bahwa para pejuangnya telah menargetkan tank Merkava Israel di sebelah barat kota Khan Younis, dengan RPG al-Yassin produksi lokal.

BACA JUGA:Serangan Israel Menewaskan Enam Orang, Termasuk Empat Bersaudara di Distrik Kota Jenin .

Menjelang tengah malam, media militer Brigade memberikan pembaruan signifikan tentang insiden tank Merkava, dan mengatakan bahwa pasukan penyelamat Israel berusaha menarik tank yang hancur, termasuk awaknya dari tempat kejadian. Namun, pejuang Perlawanan menyerang pasukan penyelamat militer itu, dan menggagalkan upaya untuk menarik kru dan tank keluar.

Akhirnya, Brigade mengatakan bahwa sebuah jet tempur Israel meluncurkan beberapa serangan ke arah tank yang menghancurkan serta menewaskan awak didalamnya. 

Saat ini militer Israel belum mengomentari insiden mengerikan itu, di mana dengan sengaja melenyapkan pasukannya mereka sendiri.

Kategori :