BACAKORAN.CO - Sumber Protein Terbaik. Tempe adalah salah satu makanan khas Indonesia yang terbuat dari fermentasi kacang kedelai.
Tempe memiliki banyak keunggulan, salah satunya adalah kandungan protein nabati yang tinggi dan lengkap.
Protein nabati adalah protein yang berasal dari tumbuhan, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan.
Protein nabati memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, menjaga sistem kekebalan tubuh, dan mengatur metabolisme.
Namun, apakah Anda tahu bahwa cara mengolah tempe dapat mempengaruhi kualitas protein nabati yang terkandung di dalamnya?
Ya, ternyata tidak semua cara memasak tempe dapat menjaga kandungan protein nabati yang optimal.
Ada beberapa cara memasak tempe yang dapat merusak atau mengurangi kandungan protein nabati, seperti menggoreng.
Mengapa demikian? Mari kita simak penjelasannya.
BACA JUGA:Cukup 10 Menit, Resep Tempe Kecap Saos Tiram Sederhana dengan Perpaduan Lezat Rasa Gurih dan Manis
Cara Memasak Tempe yang Dapat Merusak Protein Nabati
Salah satu cara memasak tempe yang paling populer dan disukai oleh banyak orang adalah menggoreng.
Tempe goreng memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang gurih, sehingga sangat cocok untuk dijadikan camilan atau lauk.
Namun, tahukah Anda bahwa menggoreng tempe dapat merusak atau mengurangi kandungan protein nabati yang ada di dalamnya?
Hal ini disebabkan oleh suhu tinggi yang dihasilkan oleh minyak goreng. Suhu tinggi dapat menyebabkan perubahan struktur protein yang disebut denaturasi protein.
Denaturasi protein adalah proses di mana ikatan-ikatan antara asam amino yang membentuk protein menjadi terputus atau berubah bentuk.
Akibatnya, protein menjadi kehilangan fungsi dan sifat-sifatnya, termasuk kandungan nutrisinya.