BACAKORAN.CO - Elon Musk, seorang tokoh yang dikenal karena visinya yang futuristik, telah memulai proyek revolusioner dengan mencoba menanamkan chip ke dalam otak manusia.
Langkah inovatif ini bertujuan untuk membuka pintu menuju komunikasi telepati antarmanusia.
Elon Musk, yang dikenal sebagai pendiri Tesla dan SpaceX, kini terlibat dalam perusahaan bernama Neuralink, yang fokus pada pengembangan teknologi interface otak-mesin (BMI).
Neuralink Sebuah Perusahaan di Balik Inovasi
Neuralink, perusahaan yang didirikan oleh Elon Musk pada tahun 2016, bertujuan untuk menghubungkan otak manusia dengan komputer secara langsung.
BACA JUGA:Hamas Undang Elon Musk ke Gaza untuk Menyaksikan 'Pembantaian dan Kehancuran
BACA JUGA:Elon Musk, Sang Maestro Twitter, Tawarkan 1 Miliar Dolar untuk Ubah Nama Wikipedia
Dengan menggunakan chip yang ditanamkan dalam otak, perusahaan ini berharap dapat menciptakan antarmuka yang lebih cepat dan efisien antara manusia dan teknologi.
Salah satu tujuan besar dari proyek ini adalah menciptakan kemampuan telepati, di mana pemikiran dan perasaan dapat dipertukarkan langsung antarindividu.
Proses Implantasi Chip ke Otak
Proses implantasi chip ke dalam otak merupakan tahapan kritis dalam pengembangan teknologi Neuralink.
Pada dasarnya, chip ini berfungsi sebagai antarmuka yang dapat membaca dan mengirimkan sinyal langsung ke otak.
Proses ini memerlukan keahlian bedah yang sangat tinggi, dan Neuralink bekerja sama dengan ahli bedah saraf terkemuka untuk memastikan keberhasilan setiap implantasi.
BACA JUGA:Geliat Hebat! Altcoin “X” Melesat Usai Elon Musk Ganti Logo Twitter!
BACA JUGA:Elon Musk Salahkan Perusahaan Kecerdasan Buatan, atas Pembatasan Kiriman di Twitter