Jika selama ini warga membeli air bersih, dengan adanya Manunggal Air, uang yang digunakan untuk membeli air bersih bisa untuk menambah asupan gizi bagi keluarga,” kata Anita singkat.
BACA JUGA:Pimpin Upacara, Pangdam II/Swj Bacakan Amanat KASAD
Terpisah, Mujiani (88), warga setempat sangat senang dengan adanya bantuan dari TNI-AD.
“Saya disini ikut orang tua sudah puluhan tahun. Kami minum dulu dari menadah air hujan.
Sedangkan saat ini kita minum dengan membeli dari air gallon. Dengan adanya bantuan ini yoh senanglah,” ujar nenek dari 18 orang cucu dan 3 cicit ini.
Dijelaskan Mujiani, air di Sei Jawi, sendiri selain berwarna hitam. Juga rasanya asam dan kelat.
“Disini dulu banyak kayu gelam. Jadi untuk Kawasan Mata Merah, memang dahulu selain hutan banyak gelam.
Airnya memang tidak dapat dikonsumsi. Sekarang dengan adanya air bersih, kita tidak perlu lagi keluar kampung untuk mencari air. Kebutuhannya sudah disediakan oleh TNI bekerjasama dengan pemerintah,” paparnya. (iol)