Anak juga akan menjalin hubungan yang baik dengan keluarga, teman, tetangga, dan masyarakat.
Cara mengajarkan anak mencintai sesama adalah dengan mengajarkan anak untuk selalu bersikap baik, sopan, dan hormat kepada sesama.
Anak harus menghargai perbedaan, menghormati hak, dan memenuhi kewajiban kepada sesama.
Anak juga harus selalu berbuat adil, jujur, dan amanah kepada sesama.
Anak juga harus selalu membantu, menolong, dan menyantuni sesama, terutama yang membutuhkan, seperti fakir, miskin, yatim, dan lain-lain.
7. Mengajarkan anak berjiwa besar
Jiwa besar adalah jiwa yang memiliki sifat-sifat mulia, seperti berani, tangguh, optimis, dan visioner.
BACA JUGA:Tekad Bulat jadi Pemenang, Partai Demokrat Kota Ini Kerahkan Ribuan Anak Muda Sebagai Saksi TPS
Jiwa besar adalah jiwa yang tidak mudah menyerah, putus asa, atau pesimis dalam menghadapi tantangan dan masalah dalam hidup.
Mengajarkan anak berjiwa besar adalah salah satu cara mendidik anak agar menjadi sholeh. Dengan berjiwa besar, anak akan menjadi orang yang sukses, berkembang, dan bermanfaat.
Anak juga akan menjadi orang yang berkontribusi positif bagi agama, bangsa, dan dunia.
Cara mengajarkan anak berjiwa besar adalah dengan mengajarkan anak untuk selalu berusaha, belajar, dan berprestasi dalam bidang yang diminati dan bermanfaat.
BACA JUGA:Batuk Pilek Terus Menerus, Anak Bisa Kena Penyakit Serius? Ini Cara Cegahnya
Anak harus memiliki cita-cita, tujuan, dan rencana yang jelas dan realistis dalam hidupnya.
Anak juga harus memiliki motivasi, semangat, dan kepercayaan diri yang tinggi dalam meraih impian dan harapannya.