3. Saat Berangkat Sekolah
Sebelum anak berangkat sekolah, penting untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan positif.
Marah pada anak saat hendak berangkat sekolah dapat membuatnya merasa cemas atau tidak nyaman, yang dapat mempengaruhi semangat dan konsentrasi belajarnya di sekolah.
Berikan dukungan dan dorongan kepada anak agar merasa senang dan termotivasi sebelum berangkat sekolah.
BACA JUGA:7 Tips Cara Mendidik Anak Agar Menjadi Sholeh, Salah Satunya Tentang Kecewa, Lah Kok Bisa?
4. Di Depan Orang Lain
Marah pada anak di depan orang lain dapat memiliki dampak psikologis yang negatif bagi anak.
Ini dapat menyebabkan anak merasa malu, tidak percaya diri, atau bahkan terganggu secara emosional.
Selain itu, tindakan ini juga dapat memberikan contoh buruk kepada orang lain tentang bagaimana cara menangani konflik atau emosi, yang tidak diinginkan untuk ditiru oleh anak.
5. Sebelum Tidur
Saat menjelang tidur, anak perlu suasana yang tenang dan damai untuk membantu mereka tidur nyenyak dan mendapatkan istirahat yang cukup.
Marah pada anak sebelum tidur dapat membuatnya merasa gelisah, cemas, atau bahkan memiliki mimpi buruk.
Ini dapat mengganggu pola tidur anak dan membuatnya sulit untuk tidur dengan nyaman.
Sebagai alternatifnya, luangkan waktu untuk berbicara dengan anak dengan tenang dan penuh kasih sebelum tidur, untuk menciptakan suasana yang positif dan nyaman.
Mengetahui waktu-waktu yang sebaiknya dihindari untuk marah pada anak adalah langkah penting dalam mendidik anak dengan baik.