Santri Tewas Dianiaya Senior, Hotman Paris Siap Bantu Keluarga Korban, Ungkap Motif dan Daftar Pelaku!

Rabu 28 Feb 2024 - 08:38 WIB
Reporter : Deby Tri
Editor : Deby Tri

Banyak pihak yang mengecam tindakan keji pelaku dan mendesak agar kasus ini diselesaikan secara transparan dan profesional.

Bintang adalah anak bungsu dari empat bersaudara.

Ia dikirim oleh orang tuanya ke pondok pesantren untuk menghafal Al-Quran.

Namun, harapan orang tuanya untuk melihat anaknya menjadi hafiz berakhir dengan pilu.

BACA JUGA:Pesan Terakhir Bintang Balqis, Santri yang Tewas Dianiaya di Pesantren Kediri

Pada hari Kamis, 22 Februari 2024, pihak pondok pesantren mengabarkan bahwa Bintang meninggal karena jatuh di kamar mandi.

Namun, keluarga korban tidak percaya dengan alasan tersebut.

Mereka mendapati tubuh Bintang penuh dengan luka lebam, bekas jeratan, dan sundutan rokok.

“Kami curiga ada yang tidak beres. Kami minta kain kafannya dibuka dan kami lihat ada luka-luka di tubuhnya. Ada luka jeratan di leher, hidungnya patah, dan ada bekas rokok di sekujur tubuhnya,” ungkap Mia Nur Khasanah, kakak Bintang.

BACA JUGA:Astaghfirullah, Jenazah Bintang Balqis Dibuka dan Keluarga Terkejut Lihat Tubuhnya Penuh Luka dan Luka Cekik

Mia juga mengatakan bahwa Bintang sempat mengirim pesan kepada ibunya sehari sebelum meninggal.

Bintang meminta ibunya untuk menjemputnya karena ia takut.

Sayangnya, ibunya tidak sempat menjawab pesan tersebut karena sibuk bekerja.

“Kakak-kakaknya bilang dia dianiaya oleh kakak kelasnya. Dia takut dan minta tolong ke ibunya. Tapi ibunya tidak tahu karena sibuk kerja. Kami baru tahu setelah dia meninggal,” kata Mia.

BACA JUGA:Viral! Pria di Kupang yang Mengalami Gangguan Jiwa Bunuh Diri Usai Membunuh Ayahnya, Kok Bisa?

Keluarga korban menduga bahwa Bintang menjadi korban bullying atau perundungan di pondok pesantren.

Kategori :