BACAKORAN.CO - Kementrian Agama (Kemenag) bagi-bagi uang. Melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Kemenag memberikan bantuan sebesar Rp 5,85 miliar.
Dana sebanyak itu bantuan untuk rehabilitasi asrama pesantren. Rencananya, ada 78 pesantren yang akan menerima bantuan tersebut.
"Masing-masing nilainya Rp 75 juta," terang Plt Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono.
Menurut Waryono, bantuan ini diberikan karena pentingnya peran asrama bagi pesantren.
Dengan asrama yang nyaman akan membuat kegiatan belajar mengajar menjadi lancar.
Oleh karena itu, unsur kelayakan asrama pesantren harus benar-benar diperhatikan.
Para penerima bantuan jalani Bimtek Bantuan Rehab Asrama-kemenag-
"Ketersediaan asrama yang memadai pada aspek daya tampung, kenyamanan, kebersihan, kesehatan, dan keamanan perlu diperhatikan guna memenuhi standar kelayakan pesantren,” terangnya.
Para santri juga akan lebih nyaman dengan asrama yang bagus. Ini yang menjadi tujuan dicetuskannya program ini.
BACA JUGA:Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji Tahap 1 Diperpanjang 23 Februari 2024, Ini Alasan Kemenag
"Dengan asrama yang nyaman, kita berharap santri lebih semangat belajar, sehingga dari pesantren lahir lulusan-lulusan yang berkualitas,” ujar Waryono.
Kata Waryono, penyaluran bantuan untuk rehab asrama pesantren itu diawali dengan pelaksanaan bimbingan teknis di Jakarta, 26-28 Februari 2024.
Seluruh perwakilan pesantren penerima bantuan diundang dalam bimtek tersebut.
"Kegiatan bimtek ini bertujuan agar penyaluran bantuan pembangunan asrama pesantren tahun anggaran 2024 dilaksanakan secara tertib, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab,” ujarnua.(*)