BACAKORAN.CO - Menatap Bulan Ramadhan, Polri mulai sibuk memikirkan bagaimana agar saat mudik Lebaran nanti lalu lintas lancar tanpa macet. Terutama di ruas tol Trans Jawa.
Korlantas Polri bakal memberlakukan sejumlah rekayasa lalu lintas. Ada 3 skema yang akan disiapkan atasi macet.
"Contraflow, one way, dan ganjil-genap. Berbagai skema itu bakal mulai diterapkan mulai 5 April 2024 mendatang," jelas Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan.
Lanjut Aan, untuk level tingkatannya penerapan skema itu diawali dengan pemberlakuan contraflow. Kemudian naik level menjadi one way.
"Kemudian pembatasan angkutan barang tertentu. Itu akan mulai. Berlaku tanggal 5 April 2024 pukul 14.00 WIB," terangnya.
Aan menjelaskan bahwa untuk penerapan contraflow akan diberlakukan pada KM 36 hingga KM 72 Tol Jakarta-Cikampek.
BACA JUGA:Gais, Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2024 Sudah Bisa Dipesan, Buruan Beli Agar Tak Kehabisan!
Kemudian untuk selanjutnya, akan diterapkan one way. Ini untuk Kilometer 72 sampai dengan kilometer 414 Kalikangkung.
Adapun untuk skema ganjil genap, Aan menerangkan bahwa penerapannya akan diberlakukan secara situasional. Bergantung pada kepadatan arus kendaraan yang melintas.
Namun Aan belum dapat merinci jadwal pemberlakuan skema tersebut. Yang pasti segala upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan parah saat masa mudik Lebaran 2024.
“Apabila tidak ada mengatur ini, ini arus lalu lintas akan terjadi stagnasi,” tukasnya.
Pada saat musik nanti, Aan menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan sepeda motor saat melaksanakan mudik Lebaran 2024. Sebab, motor memiliki potensi kecelakaan yang tinggi di jalanan.
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan-humas polri-
"Untuk sepeda motor, itu kita tidak melarang, artinya tidak melarang, tapi mengimbau," jelas Aan.