Keistimewaan ketiga dari Ramadhan adalah pembukaan pintu ampunan Allah SWT, baik siang hari melalui puasa (siyam) maupun malam hari melalui shalat tarawih (qiyam).
Ini berarti bahwa Ramadhan memberikan kesempatan emas bagi umat Islam untuk memohon ampunan atas dosa-dosa mereka dan membersihkan diri dari segala kesalahan.
Ayat dari Surah Adz-Dzariyat (51:18) dan Surah Ali-Imran (3:16) menggambarkan betapa pentingnya memohon ampunan kepada Allah, khususnya pada akhir malam.
Menegaskan bahwa Ramadhan adalah waktu untuk bertaubat dan memperbarui komitmen kita kepada Allah SWT.
4. Mempercepat Terkabulnya Doa
Ramadhan juga merupakan bulan di mana doa-doa memiliki peluang lebih besar untuk dikabulkan.
Ini karena bulan Ramadhan adalah saat Allah SWT lebih dekat dengan hamba-Nya, mendengarkan dan menjawab doa-doa mereka.
Keistimewaan ini mendorong umat Islam untuk banyak berdoa, memohon kebaikan di dunia dan akhirat, serta meminta perlindungan dari api neraka.
Dengan meningkatkan kuantitas dan kualitas doa selama Ramadhan.
BACA JUGA:3 Amalan Utama yang Perlu Dikuatkan Saat Ramadan Menurut Ustadz Adi Hidayat, Apa Aja?
Seorang Muslim dapat berharap untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperoleh apa yang mereka minta dengan izin-Nya.
Keistimewaan Ramadhan yang dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat menggarisbawahi pentingnya bulan suci ini dalam kehidupan seorang Muslim.
Dari berfungsi sebagai perisai dari dosa, pelipatgandaan pahala yang tidak terbatas, pembukaan pintu ampunan, hingga mempercepat terkabulnya doa.
Setiap aspek ini menawarkan kesempatan yang tidak ternilai bagi seorang Muslim untuk meningkatkan iman dan spiritualitas mereka.