BACAKORAN.CO - Timnas Bulutangkis Indonesia baru saja menunjukkan tajinya di All England Open 2024. Mereka langsung memborong 2 gelar di kejuaraan legendaris tersebut.
Jonatan Christie amankan gelar juara di tunggal putera usai kalahkan Anthony Sinisuka Ginting 21-15, 21-14. Kesuksesan ini akhiri penantian 30 tahun tunggal putera juara di All England.
Kemudian di ganda putera keluar sebagai juara pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto usai atasi perlawanan wakil Malaysia Aaron China/Soh Wooi Yikdi 21-16, 21-16.
Mereka juara untuk kali kedua secara beruntun usai tahun sebelumnya juara usai kalahkan pasangan Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan di final.
BACA JUGA:Top! Fajar/Rian Juara Lagi di All England, Hanya Butuh 44 Menit Atasi Wakil Malaysia di Final
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja sapta Oktohari mengapresiasi kesuksesan mereka. Hasil positif ini diharapkan bisa semakin menambah motivasi para pemain menatap prestasi lebih besar lagi di Olimpiade 2024 Paris.
"Dua kemenangan ini menjawab banyak harapan Badminton Lovers Indonesia dan memberikan semangat besar untuk tim Indonesia Paris 2024. Harapan besar tentu peak performance para atlet ada di Olimpiade 2024 Paris,” tukas Raja.
Fajar/Rian saat rebut gelar juara ganda putera All England Open 2024.-pbsi-
Okto mengklaim, kesuksesan ini tidak lepas dari lancarnya komunikasi yang dibangun di Tim AdHoc Olimpaide 2024 yang dipimpin Fadhil Imran dengan KOI.
Termasuk dengan upaya-upaya dan penyesuaian untuk membuka peluang perolehan medali emas buat bulutangkis di Paris 2024 jadi lebih besar.
"Kami memberikan apresiasi besar kepada Tim AdHoc PBSI yang berkoordinasi dengan kami dan upaya-upaya yang dilakukan semua pihak untuk mendorong kembali semangat atlet. Harapan besar kepada seluruh insan badminton untuk menahan diri supaya tidak ada konflik-konflik menuju Paris sehingga upaya yang dilakukan bisa maksimal,” ujar Okto.
BACA JUGA:Selamat! Jojo Juara Tunggal Putra All England Open 2024, Akhiri Puasa Gelar 30 Tahun
"Kita ini semua adalah tim support untuk mengantarkan atlet mencetak prestasi tertingginya. Jadi semua harus menahan diri dan menekan kepentingan pribadi maupun golongan. Tujuan utama kita adalah bagaimana Indonesi Raya bisa berkumandang dan bendera Merah Putih bisa berkibar bersamaan di multievent olahraga dunia,” ingatnya.
Raja Sapta Oktohari saat temui atlet bulu tangkis usai merebut dua gelar di All England 2024-noc indonesia-
Komite Olimpiade Indonesia, lanjut Okto, juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mendukung dan mendoakan para atlet yang saat ini masih berjuang untuk lolos ke Paris 2024. Menurut jadwal Olimpiade 2024 Paris akan dimulai 26 Juli sampai 11 Agustus mendatang. (*)