BACAKORAN. CO - Pendaftaran untuk menjadi Taruna Akademi TNI resmi dibuka pada Jumat 22 Maret 2024.
Bagi para lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) yang mengambil jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan telah menyelesaikan Kurikulum Merdeka.
Ini adalah kesempatan emas untuk mendaftar dan mengabdi kepada negara melalui Akademi TNI.
Akademi TNI terdiri dari tiga cabang, yaitu Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah.
BACA JUGA:TNI Bantah Prajuritnya, Terlibat ' Tentara Bayaran' Konflik Ukraina, Kemlu Angkat Bicara...
Akademi Angkatan Laut (AAL) di Krembangan, Surabaya, Jawa Timur
Persiapan diri ikut pendaftaran Taruna Akmil Tahun 2024--
Lalun Akademi Angkatan Udara (AAU) di Yogyakarta.
Melalui proses pendidikan selama empat tahun, para Taruna akan mendapatkan gelar setara Sarjana Terapan (D4) dan menjadi bagian dari jajaran perwira TNI.
Syarat pendaftaran untuk menjadi Taruna Akademi TNI sangat ketat dan mengedepankan komitmen serta dedikasi terhadap negara.
BACA JUGA:Waduh, TNI/Polri Bisa Duduki Lagi Jabatan Strategis Sipil, Mirip Orde Baru
Beberapa syarat yang harus dipenuhi antara lain:
1. Warga Negara Indonesia tanpa status sebagai prajurit TNI, anggota Polri, atau Pegawai Negeri Sipil (PNS).
2. Memiliki keyakinan agama dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
4. Menunjukkan kesehatan jasmani dan rohani yang baik, bebas dari penggunaan narkoba, dan tidak membutuhkan kacamata.
BACA JUGA:Panglima TNI Umumkan Rotasi dan Mutasi 61 Perwira Tinggi, Siapa Saja? Cek di Sini
5. Usia maksimal 22 tahun pada tanggal 1 Agustus 2024.
6. Tinggi badan minimal 163 cm untuk laki-laki dan 157 cm untuk perempuan, dengan berat badan yang seimbang.
7. Lulusan SMA/MA jurusan IPA/Kurikulum Merdeka.
8. Tidak memiliki tato atau bekas tato, serta tidak memiliki tindik atau bekas tindik, kecuali karena alasan agama atau adat.
9. Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
BACA JUGA:Simak TNI Bisa Menikah dengan Janda atau Duda, Asal Penuhi Syarat Ini
10. Tidak diperbolehkan memiliki akte kelahiran tunggal atau kartu keluarga tunggal.
11. Belum pernah menikah dan bersedia untuk tidak menikah selama menjalani pendidikan.
12. Lulusan yang memiliki nilai Ujian Nasional (UN) tidak dapat menggunakan nilai remedial.
13. Lulusan dari negara atau lembaga pendidikan di luar naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) harus mendapatkan pengesahan dari instansi terkait.
BACA JUGA:Ayu Ting Ting dan Letkol TNI Lamaran? Ini Fakta Sebenarnya yang Diungkap Umi Kalsum
14. Calon pendaftar yang belum memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dapat menggunakan Kartu Identitas Anak (KIA) atau surat keterangan.
15. Bersedia menjalani ikatan dinas pertama minimal selama 10 tahun.
16. Membawa surat keterangan bebas narkoba dan surat kesehatan dari rumah sakit.
17. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.
BACA JUGA:Kini Warga Sungai Jawi Terbantu Air Bersih, Program TNI-AD Manunggal Air
18. Memiliki Kartu BPJS dan membawanya saat pelaksanaan tes.
19. Mematuhi semua peraturan yang berlaku dan menerima segala risiko yang ditimbulkan dari diri sendiri.
Proses pendaftaran dilakukan secara online melalui situs resmi Rekrutmen TNI di https://rekrutmen-tni.mil.id.
Calon Taruna harus mempersiapkan dokumen asli dan mengikuti prosedur pendaftaran dengan teliti.
BACA JUGA:Penting! Jika Sudah Pensiun, Mantan TNI/ Polri Dianjurkan Segera Melapor, Agar Bisa Nyoblos
Dokumen yang perlu disiapkan antara lain Kartu BPJS, surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari rumah sakit, pas foto.
Lalu transkrip nilai, ijazah, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), Kartu Keluarga (KK), KTP, akte kelahiran, serta surat pendaftaran.
Setelah proses pendaftaran online, calon Taruna harus melakukan daftar ulang secara fisik di tempat yang telah ditentukan oleh Panitia Seleksi Integrasi Daerah (Panselinda).
BACA JUGA:Mantap! Panglima TNI Perjuangkan Uang Lauk Pauk Prajurit Melonjak Rp 200 Ribu, Ini Setara Polri..
Jadwal seleksi akan dilakukan mulai bulan Mei 2024, termasuk tes kompetensi dasar, tes psikologi, pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan jasmani, hingga sidang pantukhirda.
Pihak Rekrutmen TNI menegaskan bahwa tidak ada biaya yang dibebankan kepada peserta selama proses penerimaan taruna.
Jika ada pihak yang meminta pembayaran, diimbau untuk segera melaporkan ke panselinda terdekat.
BACA JUGA:Woow! Gaji PNS, TNI, Polri, dan PPPK Naik 8 Persen di 2024, Ini Rinciannya
Ingin tahu lebih lanjut tentang proses pendaftaran dan syarat menjadi Taruna Akademi TNI? Informasi lengkap dapat ditemukan di situs resmi Rekrutmen TNI, yaitu https://rekrutmen-tni.mil.id/.
Segera manfaatkan kesempatan ini dan wujudkan mimpi Anda untuk berbakti kepada bangsa dan negara melalui Akademi TNI.