BACAKORAN.CO – Sejumlah fakta terungkap dari peristiwa ambruknya Jembatan Baltimore akibat dihantam kapal kontainer pada Selasa (26/3/2024).
Diketahui kapal kontainer yang menabrak menabrak Jembatan Baltimore hingga ambruk itu bernama Dali.
Kapal Dali diketahui berlayar dengan bendera Singapura.
Datang dari China, Kapal Dali mengirimkan barang ke beberapa pelabuhan di sepanjang pantai timur sebelum tiba di Baltimore pada Minggu.
BACA JUGA:Ngeri, Ambruknya Jembatan Baltimore Ancam Pasokan Energi Dunia, Termasuk Indonesia?
Kapal itu akan menuju Sri Lanka dengan membawa kontainer dari Asia Timur ke Pantai Timur AS melalui Terusan Panama.
Dimana Dali dapat mengangkut setara dengan sekitar 9.700 kotak baja, sekitar setengah dari ukuran kapal terbesar di industri ini.
Dali tiba di Terminal Laut Seagirt di Baltimore pada 24 Maret setelah melakukan pengiriman ke Pelabuhan New York/New Jersey, dan menurunkan sedikit kontainer sebelum melakukan perjalanan kembali ke Asia pada Selasa pagi dini hari.
Juru bicara Synergy Marine yang berbasis di London mengatakan Dali memiliki sekitar 4.900 kontainer di atas kapal saat kejadian.
BACA JUGA:Detik-detik Jembatan Baltimore Roboh Ditabrak Kapal Tanker Singapura, Ini Kehancurannya!
BACA JUGA:Innalillahi! Gempa M6,1 Hantam Tuban, Bangunan Rusak-Jembatan Suramadu Goyang, Situasi Mencekam?
Kapal tersebut disewa AP Moller-Maersk A/S, raksasa pengiriman kontainer yang berbasis di Kopenhagen.
Diberitakan sebelumnya, Jembatan Baltimore roboh setelah ditabrak oleh kapal kontainer, menyebabkan sejumlah kendaraan terjatuh ke dalam air.
Peristiwa ini juga menghentikan lalu lintas kapal di salah satu pelabuhan terpenting di Pantai Timur AS. James Wallace, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Baltimore menyatakan, dua orang telah berhasil diselamatkan dari lokasi kejadian, satu di antaranya mengalami luka serius.