Maulana berusaha mendekati ternyata itu adalah sekujur mayat yang telah mengeluarkan bau menyengat dan telah dikerumuni belatung.
Kemudian saksi Maulana bertemu dengan saksi Bahsan dan saksi Yadi.
Lalu ketiga orang tersebut pergi kerumah Kades untuk memberitahu peristiwa tersebut.
BACA JUGA:Viral! Pria Di Klaten Menjadi Tersangka Setelah Membunuh Seorang Pemabuk, Diduga Penyebabnya Ini...
BACA JUGA:Ikuti Panggilan Hati, Ramlan Holdan Pastikan Maju Pilkada Muaraenim 2024
Kades dan perangkat desa serta warga lgsg menuju TKP untuk memastikan kebenaran laporan saksi.
Setelah tiba di lokasi benar ada mayat seorang laki-laki dengan posisi kaki dan tangan terikat kebelakang dengan mengunanakan tali terbuat dari pelepah daun pisang kering.
Selanjutnya Kades Tanjung Mas H Erwan menghubungi Kapolsek Cempaka untuk melaporkan peristiwa itu.
Kemudian Kapolsek Cempaka bersama personil piket mendatangi TKP penemuan mayat tersebut.
Tiba di lokasi lansung mengamankan dan olah TKP.
BACA JUGA:Hot News! Crazy Rich Helena Lim Terjerat Kasus Korupsi Komoditas Timah, Berawal dari...
BACA JUGA:Ditegur MUI, Rumah Produksi Film Kiblat Angkat Bicara, Ganti Poster hingga Judul, Bakal Jadi Apa?
Serta menghubungi Ambulance untuk mengevakuasi mayat dari TKP menuju RSUD OKU Timur atau RSUD Tulus Ayu, yang ada Desa Tulus Ayu, Belitang.
"Itu untuk dilakukan VER maupun tindakan medis lainnya, serta untuk kndentifikasi mayat oleh tim Inafis Polres OKU Timur," katanya.
Fakta lainya, setelah mayat tiba di RSUD OKU Timur, datang seorang perempuan bernama Herayunita (33) warga Desa Gumawang, Belitang.
Dia datang untuk melihat dan berusaha mengenali jenazah yang sudah di kamar mayat RSUD OKU Rimur.