Setelah masa sosialisasi, penumpang yang masih memiliki data tidak sesuai akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan.
BACA JUGA:Ini Harapan Kemenparekraf dengan Hadirnya “Whoosh”
Maka itu, Eva mengimbau masyarakat untuk memasukkan data sesuai dengan dokumen identitas asli seperti kartu tanda penduduk (KTP) atau paspor saat memesan tiket.
Pastikan data yang dimasukkan sudah benar sebelum menyelesaikan transaksi tiket.
Pihaknya berharap calon penumpang memperhatikan hal-hal terkait data penumpang dan jadwal perjalanan demi kelancaran dan kenyamanan proses layanan.
Terutama saat penumpang terjadinya lonjakan penumpang jelang angkutan Lebaran 2024.
BACA JUGA:Asik! Harga Tiket Kereta Cepat 'Whoosh' Hanya Rp 150 ribu, Catat Promonya...
BACA JUGA:Mantap! Setelah Bandung, Kereta Cepat Akan Terhubung sampai Surabaya
“Gunakan saluran resmi untuk memesan tiket Whoosh dan hindari praktik percaloan," tukasnya.