Komplotan Wanita Tukar Emas Palsu dengan Asli Beraksi di Sekayu, Begini Modusnya

Jumat 05 Apr 2024 - 07:37 WIB
Reporter : Tommy Kurniawan
Editor : Doni Bae

BACA KORAN.CO -- Komplotan wanita yang diduga melakukan kejahatan dengan modus menukar emas palsu yang mereka bawa dengan emas asli di toko emas beraksi di Pasar Perjuangan, Kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis 4 April 2024

Pelaku diduga lebih dari satu orang wanita berhasil memperdayai pegawai Toko Cahaya Emas di Pasar Perujuangan dengan menukarkar emas palsu yang mereka bawa dengan emas asli di toko emas tersebut.

Setelah mendapatkan emas yang mereka incar, komplotan ini kemudian mereka pergi begitu saja tanpa di sadari dan  ketahui penjaga toko tersebut.

Ketika komplotan ini sudah kabur, barulah penjaga toko menyadari jika salah satu perhiasan emas jenis kalung yang ada di etalse tokonya adalah emas palsu.

BACA JUGA:Jelang Lebaran, Harga Emas Antam di Pegadaian Makin Melejit, Ukuran 1 Gram Dijual Segini..

BACA JUGA:6 Amalan Saat Iktikaf Menurut Ustadz Adi Hidayat, Apa Saja? Kuy Jangan Sampai Terlewat Pahala 1000 Bulannya!

Pemilik toko kemudian langsung memeriksa rekaman kamera CCTV di toko untuk mengetahui mengapa di etalase  tokonya sampai ada kalun emas palsu.

Hardian, pengelola toko Cahaya Emas kepada wartawan menerangkan bahwa kejadiannya berlangsung saat tokonya tengah ramai di kunjungi calon pembeli yang rata-rata adalah wanita.

Dari rekaman CCTV terungkap jika aksi tukar emas palsu dengan emas asli itu diduga dilakukan oleh 2 orang wanita yang mengunjungi toko emas itu.

Dia mengungkapkan jika dua orang wanita itu salah satunya memakai hijab sedangkan satunya lagi berambut pirang dan mengenakan masker.

BACA JUGA:Lailatul Qadar Menurut Hadis, Apakah Jatuh Pada Malam Ini? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat..

BACA JUGA:Rawan Kecelakaan, Pemudik Kerap Remehkan Ngantuk, Ingat Istirahat Rest Area...



Layaknya calon pembeli lain, kedua wanita itu datang dan melihat-lihat emas di etalase toko tersebut.

Kemudian salah satu dari wanita itu  menunjuk sebuah kalung emas di dalam etalase toko dengan berat  satu suku untuk dilihat seolah hendak membeli.

Tanpa curiga, pegawai toko mengeluarkan emas tersebut dari etalase dan memperlihatkannya kepada kedua wanita yang saat itu seoalah-olah hendak membeli emas.

"Toko kami saat itu sedang cukup ramai, akhirnya kami keluarkan satu jenis emas yang di tunjuk pelaku. Lalu kami juga melayani konsumen yang lain,"kata Hardian, seperti di kutip dari sumateraekspres.id.

BACA JUGA:Buruan Cek! 8 Kode Redeem PUBG Mobile Terbaru Hari ini 5 April 2024, Klaim Untuk Mendapatkan Hadiah Gratis

BACA JUGA:Awas! Jangan Sampai Ketinggalan Untuk Mengklaim Kode Redeem Genshin Impact Terbaru Hari ini 5 April 2024

Perhiasan emas berbentuk kalung itu kemudian di pegang dan di lihat-lihat pelaku. Diduga saat itulah pelaku menukar kalung emas asli dari toko emas tersebut degan kalung emas palsu yang mereka bawa.

Selang beberapa menit, kedua wanita tersebut mengembalikan emas yang dilihat tersebut. "Lalu mereka pergi meninggalkan toko. Saat itu Kami tidak curiga sama sekali, karena memang sudah biasa konsumen sebelum membeli melihat barangnya dulu,"jelas Hardian

Saat kedua perempuan tersebut berlalu, pegawai toko  bermaksud menyusun kembali kalung tersebut ke dalam etalase. Disaat itulah baru disadari bahwa kalung yang di kembalikan kedua wanita itu berbeda dengan barang yang di jual tokonya.

"Setelah kami cek, ternyata yang di kembalikan bukan emas, melainkan perak. Namun dari segi bentuk dan ukuran sama persis dengan emas yang asli," jelasnya.

BACA JUGA:Tega! Pelakor Yolanda Assyar Selingkuh dengan Direktur Ternyata di Tutupi Teman Sang Suami

BACA JUGA:10 Fakta Unik Tentang Bangka Belitung, Salah Satu Penghasil Tambang Terbesar yang Lagi Viral

Hardian mengatakan langsung melakukan pengecekan di kamera CCTV. Dari rekaman itulah terlihat bahwa emas itu diduga ditukar oleh dua wanita yang sebelumnya berpura-pura hendak membeli.

"Rekaman CCTV ini kami jadikan bukti, kami masih menunggu itikad baik dari pelaku untuk mengembalikan emas milik kami. Jika sampai batas waktu yang ditentukan tidak ada niat baik pelaku, kami akan membuat laporan polisi," ujarnya.

Belum di ketahui pasti apakah pelaku hanya dua orang itu atau ada pihak lain yang terlibat.

Sementara itu,Kapolsek Sekayu AKP Suvenfri SH dikonfirmasi mengatakan sejauh ini pihaknya belum menerima laporan kejadian tersebut.

BACA JUGA:Modus Toko Emas, Pasutri Tipu Puluhan Pengrajin Miliaran Rupiah, Simak Kasusnya?

BACA JUGA:4 Perampok Toko Emas di PALI yang Tertangkap Ternyata Bukan Warga Sumatera Selatan, Ini Tampangnya

"Tapi kita sudah tahu ada di medsos, yang tukar emas dengan perak. Kalau di cek ke anak buah belum ada laporannya, tapi tidak tahu kalau melapor ke Polres," katanya.

Kategori :