BACAKORAN.CO -- Waris (42) warga Desa Panca Mukti Kecamatan Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat dinihari 5 April 2024 tewas bersimbah darah.
Pria yang berprofesi sebagai petani itu terkapar bersimbah darah di dalam rumahnya tanpa ada yang tahu penyebab kematiannya
Bahkan istri dan anaknya yang malam itu juga berada di dalam ruangan lain di dalam rumah itu mengaku tak mendengar suara gaduh atau suara mencurigakan lainnya.
Namun di leher korban terdapat luka yang diduga akibat di tikam menggunakan senjata tajam.
BACA JUGA:Heboh! Depresi Putus Cinta, Seorang Wanita Muda Tewas 'Tegok' Racun Putas, Ini Kronologisnya..
BACA JUGA:Tragis! Diteriaki Maling mobil, Dikejar Polisi Hingga Kecelakaan, Dokter Muda Tewas di Jambi..
Korban pertama kali ditemukan oleh istrinya dengan posisi sudah terkapar serta mengeluarkan banyak darah di salah satu ruangan rumahnya.
Melihat kondisi suaminya bersimbah darah dan tak bernyawa membuat istri Waris menjerit histeris.
Jeritannya didengarkan oleh tetangga lainnya yang datang ke lokasi kejadian, sehingga keadaan menjadi ramai. Warga kemudian menginformasikan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian
Selanjutnya korban yang berprofesi sebagai petani itu di evakuasi oleh tetangga korban ke rumah sakit Bhayangkara Palembang, untuk dilakukan visum.
BACA JUGA:Mohon Maaf! Puasa Duluan, Jamaah Aolia Telah Lebaran Hari ini, Termasuk Aliran Apa?
"Iya benar ada kejadian itu, tapi untuk kronologisnya belum tahu secara pasti,"kata Alex, Camat Muara Telang.
Wandi tetangga korban mengatakan kalau saat ini rumah korban telah di pasang garis polisi."Rumahnya dipasang garis polisi,"ujarnya.
Warga sendiri belum mengetahui persis kronologis kejadian tersebut, karena kejadian berlangsung pada malam hari."Gak ada yang tahu, belum jelas. Saat ini mayat sudah di RS Bhayangkara,"ungkapnya.
Saat ini kata Wandi pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kejadian yang membuat heboh masyarakat Desa Panca Mukti.
BACA JUGA:Loker Jakarta! Bank BRI Buka Lowongan Kerja Untuk Lulusan S1, Segera Daftar Sebelum Tanggal Ini...
Dwi warga Desa Panca Mukti juga mengatakan hal senada, kalau belum tahu secara persis kejadian itu."Belum tahu kita,"ujarnya.
Namun infonya pada Jumat dinihari menjelang sahur, korban ditemukan dalam keadaan bersimbah darah dengan leher berdarah seperti ada bekas sayatan benda tajam.